Senin 02 Jul 2012 23:52 WIB

Cesc Fabregas Sindir Mantan Pelatih

Cesc Fabregas, gelandang timnas Spanyol, berteriak meluapkan emosinya usai menjebol gawang Portugal dalam duel penalti di semifinal Piala Eropa 2012.
Foto: Reuters/Juan Medina
Cesc Fabregas, gelandang timnas Spanyol, berteriak meluapkan emosinya usai menjebol gawang Portugal dalam duel penalti di semifinal Piala Eropa 2012.

KIEV -- Cesc Fabregas menyerang balik para pengkritik yang menyebut sepakbola tiki taka ala Spanyol kini mulai membosankan. Gelandang timnas Spanyol itu menyebut kemenangan 4-0 atas Italia di partai final menjadi bukti bahwa permainan tiki taka tidak menjemukan.

''Untuk orang-orang yang berpikir bahwa kami bermain sangat membosankan, saya pikir mereka sama sekali tidak mengerti soal permainan,'' sindir Fabregas seperti dikutip metro.co.uk.

Absennya striker andalan, David Villa, membuat Spanyol memainkan sistem tanpa striker (False 9) di turnamen Piala Eropa 2012. Sebagian menilai sistem tersebut membuat penampilan Spanyol menjadi kurang menggigit. Timnas Spanyol semakin kehilangan sinarnya ketika menghadapi tim yang bermain bertahan penuh.

Arsene Wenger, manajer Arsenal, merupakan salah satu yang mengkritikan gaya tiki taka Spanyol yang mulai membosankan. Mantan pelatih Fabregas itu menyebut pemain Spanyol telah mengkhianati filosofi sepakbola ofensif dengan bermain terlampau berhati-hati.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement