REPUBLIKA.CO.ID, SOLO---Perjalanan darat mobil Esemka dari Solo ke Tangerang untuk uji emisi akan singgah di tujuh kota, sedangkan waktu istirahat dimanfaatkan untuk promosi atas produk anak bangsa itu. "Nanti dalam perjalanannya dari Solo menuju Tangerang direncanakan akan berhenti di tujuh kota, di antaranya Salatiga, Semarang, Pekalongan, Cirebon, dan Bandung," kata Wakil Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, Selasa (21/2).

Setiap menempuh jarak 100 kilometer dari Solo ke Tangerang, katanya, mobil itu akan istirahat. Ia mengaku, akan mengemudikan sendiri mobil tersebut dari Solo menuju Tangerang. "Mobil yang akan dibawa ke Balai Thermodinamika Motor dan Propulsi (BTMP) di kawasan Puspitek Serpong, Tangerang untuk uji emisi itu yang jenis Rajawali. Kami optimis dalam uji emisi ini akan lolos," katanya.

Hingga saat ini, katanya, mobil tersebut masih terus menjalani uji coba. "Kami tadi malam juga mencoba mobil yang akan dilakukan uji emisi ini ke Tawangmangu, untuk mengecek lampu dan sekaligus juga mesin, karena jalan ini menanjak," katanya.

Ia menjelaskan, semua uji coba selama ini berjalan lancar, sedangkan lampu yang dikabarkan tidak fokus, saat ini sinarnya sudah baik.

Mulai Kamis (23/2), katanya, mobil Rajawali akan dikandangkan di Solo Techno Park (STP) untuk persiapan berangkat ke Tangerang. "Jadi mobil Esemka yang akan dibawa ke Tangerang untuk uji emisi akan dikendarai jalan darat dan tidak dinaikan truk. Kami memilih ini karena mobil tersebut memang kondisinya baik dan ini juga untuk membuktikan bahwa mobil Esemka juga sudah pantas untuk diproduksi," katanya.

Tim mobil Esemka rencananya meninggalkan Kota Solo menuju Tangerang pada Jumat (24/2) pagi dengan harapan pada Senin (27/2) sudah tiba di tempat uji emisi tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika