Selasa 29 Nov 2011 18:18 WIB

Saat Temani Ibu Membuat Kue, Bocah SD Tewas Digigit Ular

Ular berbisa (ilustrasi)
Ular berbisa (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG - Siswa kelas IV Sekolah Dasar Wates IV Kota Magelang, Jawa Tengah, Soni, tewas setelah digigit ular welang di rumahnya, Jetis, Pancuran Mas, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Orang tua Soni, Fajar Sucipto (46), mengatakan anaknya digigit ular pada Senin (28/11) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu, korban tidur di dapur menemani ibunya, Ekowati (45), yang sedang membuat kue.

"Anak saya bilang kalau jarinya digigit ular. Saya langsung membawanya ke RST dr Sudjono untuk mendapatkan pertolongan," katanya.

Setelah diberi obat, Soni boleh pulang dan berobat jalan. Namun, belum lama di rumah dia mengalami sesak nafas. "Akhirnya kami kembali membawanya ke RST, namun sayang ruang ICU penuh dan dirujuk ke RSU Tidar. Namun, di RSU juga penuh dan akhirnya kami bawa ke RS Harapan," katanya.

Meskipun telah mendapat pertolongan medis, anaknya tidak bisa tertolong. Sekitar pukul 05.00 WIB Soni menghembuskan nafas terakhir.

Fajar mengaku dirinya sempat melihat ular yang menggigit anaknya itu melintas di depan rumah. Dia lalu menangkapnya dan memasukkan dalam karung. Fajar sempat menggantung si ular di depan rumah sebelum kemudian membawa anaknya ke rumah sakit.

Meninggalnya Soni membuat Ekowati terus menangis. Karena, anak kedua dari tiga bersaudara itu merupakan anak penurut, rajin mengaji dan rajin adzan. Kebetulan, rumahnya di depan mushala. Anak tersebut juga paling rajin menunggu ibunya membuat kue.

Senin sore sebelum peristiwa tersebut, Soni sempat bermain bola di Kertosari bersama anak-anak setempat.

"Saya sempat memijit-mijit kakinya dengan air garam supaya capeknya hilang setelah bermain bola. Ketika digigit, anak saya tidak menangis. Padahal, dia termasuk anak yang tidak tahan sakit," kata Ekowati.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement