Siapa yang tak ingin menghabiskan waktunya dengan menikmati deburan ombak di pantai yang tenang dengan hamparan pasir putih sejauh mata memandang? Keindahan alam seperti ini tak bisa dengan mudah dilewatkan begitu saja. Tiupan angin kencang khas pantai selatan Jawa, menambah detail sensasi yang terasa di sana.
Pantai cantik dengan pasir putih ini bernama Pantai Santolo. Pantai ini terletak di kecamatan Cikelet, ujung selatan Kabupaten Garut. Sekitar 150 kilometer dari Bandung atau 90 kilometer dari Garut.
Keindahan pantai Santolo tak kalah dari pantai-pantai lainnya yang lebih terkenal di Indonesia seperti pantai Kuta. Perbedaan yang sangat signifikan antara keduanya adalah banyaknya pengunjung yang datang ke tempat ini. Pantai santolo masih relatif sepi pengunjung daripada pantai Kuta yang sudah mendunia.
Fasilitas yang tersedia di pantai ini cukup memadai. Banyak penginapan dari harga Rp 40.000 sampai Rp 100.000 per hari. Selain itu juga Anda bisa menikmati berbagai hidangan seafood atau bahkan makanan khas pantai Santolo bernama Mata Lembu.
Dengan merogoh kocek minimal Rp 100.000, Anda dapat menikmati mata lembu sekenyang-kenyangnya. Mata lembu adalah makanan olahan yang berbahan dasar kerang pantai yang bentuknya bulat dan mirip telur ceplok, biasanya kerang pantai ini hidup di batu karang.
Pantai ini juga berdekatan dengan lokasi peluncuran roket dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional. Dengan adanya lokasi peluncuran roket satu-satunya di Indonesia ini diharapkan dapat memancing para wisatawan untuk datang ke pantai ini.
Mungkin karena jalan yang berkelok-kelok, membuat para pengunjung enggan untuk datang dan menikmati indahnya pantai yang masih perawan ini setiap detiknya. Namun sebenarnya Anda dapat dapat dengan mudah menemukan angkutan umum dengan trayek menuju tempat ini. Biasanya tempat ini dijangkau dengan rute Bandung - Garut - Cikajang - Pameungpeuk - Cikelet.
Meskipun perjalanan dari Garut atau Bandung menuju pantai Santolo bisa memakan waktu hingga 4 jam, namun Anda akan terpuaskan dengan hamparan kebun teh sebelum menikmati indahnya pasir putih dan deburan ombak di pantai.
Jadi, jangan khawatir kesulitan untuk menjamah keindahan yang sudah ada di depan mata. Mau berlibur di pantai Cantik Santolo? Rencanakan dari sekarang!
Arrizqiya Aulia
Psikologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Ikuti Whatsapp Channel Republika
