Sabtu 12 Nov 2011 13:38 WIB

Lompat Jauh Pecahkan Rekor Baru

Rep: Irfan Fitrat/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Atlet Indonesia, Maria Natalia Londa, berlaga dalam nomor lompat jauh putri SEA Games XXVI di Stadion Atletik, Komplek Olah Raga Jakabaring, Palembang, Sumsel, Sabtu (12/11).
Foto: Antara/Jessica S
Atlet Indonesia, Maria Natalia Londa, berlaga dalam nomor lompat jauh putri SEA Games XXVI di Stadion Atletik, Komplek Olah Raga Jakabaring, Palembang, Sumsel, Sabtu (12/11).

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG - Satu rekor baru tercetak di ajang SEA Games. Atlet asal Filipina, Torres Marestella, berhasil memecahkan rekor pada nomor lompat jauh di Athletic Stadium Jakabaring, Sabtu (12/11). Dua tahun lalu di ajang yang sama di Laos, Torres memecahkan rekor pada nomor serupa.

Torres menembus lago rekor pribadinya dengan lompatan sejauh 6,68 meter di SEA Games 2009. Pada pertandingan kali ini, atlet berusia 30 tahun itu menorehkan rekor baru dengan mencetak lompatan 6,71 meter di kesempatan ketiga. "Saya sangat terkejut dengan hasil ini," katanya sesusai pertandingan, Sabtu (12/11).

Untuk menghadapi pertandingan ini, Menurut Torres, dirinya harus melakukan persiapan mental yang baik. Akhirnya, di kesempatan ketiga, atlet kelahiran 20 Februari 1981 itu mampu menunjukkan aksi terbaik dan mencatat lompatan terjauh dalam pertandingan. "Saya sangat senang," ujarnya.

Penampilan baik Torres membuat atlet nasional Maria Natalia Londa, harus puas hanya dengan medali perak. Maria bisa melakukan lompatan terjauh pada kesempatan keempat dengan 6,47 meter. Menurutnya, dalam pertandingan itu, Torres memang tampil cukup baik. "Dia memang pemegang rekor," ujarnya.

Meski hanya mendapat medali perak, Maria merasa cukup puas dengan pencapaiannya pada pertandingan itu. Atlet berusia 21 tahun itu bisa memecahkan rekor pribadinya dan nasional dengan lompatan 6,23 meter. Pada pertandingan kali ini, Maria bisa melompat lebih jauh 0,24 meter. "Selama setahun ini saya sudah berusaha maksimal," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement