Sabtu 03 Oct 2015 20:17 WIB

Adukan Mourinho ke FA

Red: operator

 

 

 

 

 

 

 

 

 

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Personel medis Chelsea, Eva Carneiro, tak jera untuk memperpanjang perselisihannya dengan manajer Chelsea, Jose Mourinho. Setelah menyatakan ogah kembali mengenakan seragam medis The Blues, dokter kelahiran 1973 itu menggugat kesebelasan tempat dia mengabdi sekaligus sang pelatih.

Media terkemuka di London, The Mirror, pekan lalu melaporkan, Carneiro bersama asosiasi dokter wanita di Inggris sudah mengajukan gugatan kepada FA sebagai federasi sepak bola di negeri tersebut. FA pun menerima laporan kelompok tersebut dan berjanji untuk melakukan pengusutan.

Dikatakan, upaya mencari keadilan itu diminta sendiri oleh dokter berdarah Spanyol-Inggris itu. Langkah itu diambil olehnya setelah enam pekan lamanya mempertimbangkan untuk membawa persoalan tersebut ke luar stadion.

Sebab, sejak berselisih dengan Mou pada Agustus lalu, dirinya tak melihat keinginan baik Mou bersama petinggi Chelsea untuk membicarakan persoalan tersebut di internal. Sebab, sebetulnya Carneiro menginginkan ada solusi baik perihal persoalannya itu.

Justru sebaliknya, yang ada adalah sikap acuh manajemen atas nasib dan tuntutannya tersebut. Alhasil, selain menyatakan tak bersedia lagi berada di Stamford Bridge, Corneira bersama satu kelompok profesinya di Inggris, mendesak FA untuk menghukum Mou bersama Chelsea sekaligus.

Persoalan antara Mou dengan Carneiro berawal dari ungkapan cemooh pelatih asal Portugal itu kepadanya. Mou dituduh mengeluarkan ungkapan seksis kepada Carneiro saat Chelsea bertanding melawan Swansea City pada Sabtu (8/8) lalu.

Ketika itu, Carneiro bersama rekan medis Chelsea lainnya, Jon Fearn, tanpa restu Mou nekat lari masuk lapangan ketika striker The Blues, Eden Hazard, meringis kesakitan. Bukan malah mendapatkan simpati, justru Mou marah atas aksi dua dokter tersebut.

Kemarahan Mou lantaran aksi dua dokternya itu terjadi pada menit- menit terakhir babak kedua, dan pertandingan menunjukkan skor 2-2. Menurut The Mirror, ketika kembali ke pinggir lapangan, Mou memaki dua dokter tersebut.

Khusus untuk Carneiro, Mou dikatakan melancarkan hinaan berupa ungkapan peremehan terhadap perempuan. Ungkapan tersebut diucapkan dalam bahasa Spanyol. Kemarahan Mou pun berujung pada pencoretan nama Carneiro dan Fearn dari tim medis Chelsea.  rep: Bambang Noroyono ed: Fernan Rahadi

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement