Senin 30 Mar 2015 14:00 WIB

Cek Kesehatan Rutin Sangat Penting

Red:

Pakar penyakit dalam dari Universitas Indonesia, Ari Fahrial Syam, mengatakan, kepergian penyanyi Yani Libels yang mendadak menunjukkan pentingnya cek kesehatan rutin, terutama bagi yang berusia di atas 40 tahun. "Kematian mendadak Yani Libels menjadi pelajaran bagi kita semua, betapa pentingnya cek kesehatan rutin," ujar Ari di Jakarta, pekan lalu.

Yani yang tergabung dalam Trio Libels yang populer pada 1980-an meninggal dunia pada Rabu (25/3) akibat serangan jantung. Serangan jantung atau stroke merupakan penyebab utama kematian mendadak karena sakit. "Dugaan adanya serangan jantung sebagai penyebab juga didukung adanya riwayat keluhan sesak napas dan nyeri dada sebelumnya," ujarnya.

Sesak napas tanpa atau disertai nyeri dada yang kerap terjadi setelah naik tangga atau terasa sesak ketika berjalan jauh, menurut Ari, harus diduga adanya gangguan pada jantung. Keluhan yang baru muncul, bagi mereka berusia  di atas 40 tahun, merupakan suatu tanda ada yang tidak beres di dalam tubuh dan perlu dievaluasi segera.

Bagi yang memang tidak ada risiko untuk terjadinya sakit jantung, dianjurkan untuk cek kesehatan rutin setelah usia di atas 40 tahun. "Dengan cek kesehatan rutin, kita bisa mendeteksi adanya penyakit atau gangguan kesehatan. Kita juga harus paham sebenarnya tidak ada proses penyakit yang terjadi secara instan," kata Ari memaparkan.

Sebenarnya, sambung dia, gangguan termasuk juga gangguan perncernaan, seperti nyeri ulu hati atau kembung yang baru dirasakan ketika umur di atas 40 tahun juga merupakan keluhan yang harus segera dievaluasi. Beberapa faktor risiko dari penyakit jantung koroner, antara lain kegemukan, hipertensi, kolesterol tinggi atau hiperkolesterol, hipertrigliserida, dan penyakit kencing manis. antara ed:khoirul azwar

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement