JAKARTA -- PT Mahaka Media Tbk terus fokus meningkatkan kinerja. Perseroan berencana mengembangkan produk dan aset digital yang dimiliki.
Menurut Presiden Direktur Mahaka Media Adrian Syarkawi, pendapatan perseroan mencapai Rp 270 miliar sepanjang 2013. Pendapatan terbesar berasal dari iklan dan sirkulasi surat kabar sebesar 41 persen dengan nilai Rp 111 miliar. "Angka ini meningkat sebesar Rp 3 miliar dari akhir 2012 senilai Rp 109 miliar," ujarnya seusai rapat umum pemegang saham (RUPS) tahunan Mahaka, Rabu (11/6).
Menyusul, penyiaran dan media luar yang meningkat masing-masing 25 persen menjadi Rp 67 miliar dan Rp 66 miliar. Berikutnya adalah iklan dan sirkulasi majalah yang tumbuh tujuh persen dan buku naik dua persen menjadi Rp 6 miliar. Sementara, divisi animasi dan film belum mengalami pertumbuhan.
Sementara laba bersih perusahaan mencapai Rp 31,4 miliar dan laba usaha Rp 6 miliar. Peningkatan laba bersih disebabkan penerbitan obligasi. Sedangkan pencapaian keuntungan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (Ebitda) mencapai Rp 64 miliar. Ini adalah pencapaian tertinggi jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pada 2012, Ebitda yang dibukukan perusahaan hanya Rp 38 miliar
Untuk tahun ini, Mahaka menargetkan laba bersih sebesar Rp 12 miliar dengan mendorong kinerja penyiaran dan media luar ruang seperti digital. Hal ini tentu saja karena melihat perubahan perilaku pelanggan. Potensi media luar ruang saat ini cukup besar. Di Jakarta saja, nilainya mencapai Rp 1,2 triliun.
Investasi media luar ruang digital ini akan menjadi nilai lebih bagi Mahaka Media, apalagi karena belum terlalu banyak perusahaan media luar ruang yang sudah menjalankan bisnis media luar ruang digital. Oleh karena itu, Mahaka Media akan memperluas investasi di media luar ruang digital ini di lokasi-lokasi strategis lainnya, baik di Jakarta maupun di kota-kota besar lainnya.
''Kalau bisa pertumbuhannya sama dengan tahun lalu atau mencapai angka maksimal 41 persen,'' tuturnya. Saat ini, Mahaka menginduki sejumlah perusahaan media. Unit usahanya, antara lain, surat kabar Harian Republika, Republika Penerbit, Jak tv, Alif tv, 98.7 Gen FM, 101 Jak FM, Golf Digest Indonesia, dan Parents Indonesia. Mahaka juga memiliki perusahaan media luar ruang, yaitu Mahaka Advertising.
Perseroan juga akan memperkuat posisi Mahaka dalam persaingan industri media. Salah satunya dengan meluncurkan tagline baru, ''Beyond Media Creation''. Kalimat ini merupakan komitmen Mahaka Media yang tak hanya mengembangkan usaha media, namun lebih menawarkan solusi berupa kreasi tanpa batas. ''Tentu saja juga untuk menjawab kebutuhan para pemegang saham,'' tuturnya.
Mahaka berencana mengambil alih sebagian saham PT Kalyanamitra Adhara Mahardika atau Alive! Indonesia. Perusahaan ini bergerak di bidang brand activation sejak 2007. Direktur Keuangan Mahaka Media Harry Danui menyatakan, Mahaka akan mengakuisisi 80 persen saham Alive!. Nilai aksi korporasi ini mencapai sekitar Rp 3,7 miliar.
Proses akuisisi akan dilaksanakan pada kuartal III tahun ini. Harry menambahkan, dana akuisisi kemungkinan berasal dari dana internal perseroan sebesar Rp 3,5 miliar. Sementara sisanya berasal dari pinjaman bank. Total belanja modal yang dianggarkan perseroan tahun ini mencapai Rp 8 miliar.
rep:ichsan emrlad alamsyah ed: fitria andayani
Ikuti Whatsapp Channel Republika
