Jumat 27 Mar 2015 14:14 WIB

Aceh Dorong PAUD Hingga Ke Pelosok

Red: operator

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH — Pemerintah Provinsi Aceh terus mendorong agar program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) bisa dilaksanakan merata sampai ke seluruh pelosok desa. Diharapkan, semua anak berkesempatan mendapatkan pembelajaran dan mengasah dirinya sejak dini.

Bunda PAUD Aceh Niazah A Hamid saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Aceh Jaya, Kamis (26/3), mengatakan, pendidikan anak usia dini harus dikembangkan di seluruh provinsi itu hingga ke pelosok gampong (desa). Hal itu dimaksudkan agar mulai kecil mereka sudah mendapat pendidikan agama.

Niazah juga mengatakan, jenjang pendidikan prasekolah merupakan tahapan pembinaan bagi anak-anak di bawah usia enam tahun. Program PAUD, ia melanjutkan, merupakan cara belajar melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan memasuki pendidikan formal. “Maka, selayaknya kita melakukan refleksi dan evaluasi terhadap pelaksanaan PAUD di berbagai daerah apalagi program PAUD ini sudah berjalan hampir tujuh tahun di Aceh,” ujarnya.

Di hadapan Wakil Bupati Aceh Jaya Teuku Maulidin, sekda dan pengurus PAUD Aceh Jaya, serta para kepala SKPK Aceh Jaya, Niazah menuturkan kunjungan silaturahim itu untuk berdiskusi sekaligus mengevaluasi pencapaian kinerja program PAUD. Ia berharap dari situ mendapat masukan dari berbagai stakeholder sebagai bahan pertimbangan guna mendukung kemajuan PAUD di wilayah ini.

Dewan Pembina Dekranasda Aceh itu menyatakan, ada beberapa hal yang perlu diidentifikasi bersama. Antara lain, kondisi atau sistem yang dapat meningkatkan pembelajaran dan perkembangan anak. Selain itu, juga menyangkut metode yang tepat dan upaya mengakses pencapaian akademik untuk memantau anak secara individu. Hasil evaluasi ini nantinya akan dijadikan sebagai rujukan untuk pengembangan PAUD Aceh di masa depan

Selain itu, Wakil Bupati Aceh Jaya Teuku Maulidin mengatakan, Aceh Jaya saat ini memiliki 248 PAUD dengan jumlah peserta didik sebanyak 4.401 anak. Pihaknya bertekad membangun satu PAUD per desa. “Ini target kami dan terus kami kembangkan hingga nantinya Aceh Jaya bisa membangun satu PAUD di setiap dusun,” kata Maulidin.

Untuk itu, ia meminta dukungan dan bantuan dari Bunda PAUD Aceh untuk bisa merealisasikannya. Dalam kunjungannya ke Aceh Jaya, Niazah turut menyerahkan dana masing-masing Rp 30 juta per PAUD. Selain itu, juga sejumlah alat permainan edukasi anak untuk 40 lembaga PAUD yang ada Aceh Jaya. Bantuan tersebut diterima secara simbolis oleh Bunda PAUD Aceh Jaya, Fitri Mayalisa.  antara ed: Andi Nur Aminah

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement