Kamis 22 Dec 2016 09:00 WIB

Om Telolet Om (Bahagia Itu Sederhana)

Sejumlah pelajar sekolah menuliskan pesan Om Telolet Om agar pengemudi bus membunyikan klakson di Jalan Sudirman, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (21/12).
Foto: Antara/Risky Andrianto
Sejumlah pelajar sekolah menuliskan pesan Om Telolet Om agar pengemudi bus membunyikan klakson di Jalan Sudirman, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (21/12).

OM Telolet OM (Bahagia Itu Sederharana)

Oleh:  Denny JA

=======

40 hari sudah

Dua purnama telah merekah

Bayu menyendiri tetirah

Menanti datangnya berkah

Apa gerangan akar derita?

Bagaimana agar bahagia?

Merenung, menyendiri

Dilakukan Bayu berkali kali

Ia mencari jawaban

Menyelam ke akar persoalan

Haruskah kutunggu Wahyu?

Agar datang jawab yang tak ragu?

Ditahannya itu dahaga

Kadang seharian ia berpuasa

Pencarian yang tak mudah

Jawab tak kunjung tiba

Tiba tiba datang cahaya

Kunang-kunang hinggap di pikirannya

Membisikannya sebuah mantra

Bacalah realita

Bayu tak tahu artinya apa

-000-

Dua tahun berlalu

Aneka buku dibaca selalu

Filsafat hingga agama

Sejarah hingga sastra

Direnungkan berkali oleh Mona

Apa gerangan akar derita?

Bagaimana agar bahagia?

Problem utama manusia

Baca dan membaca

Hingga matanya merah

Ia mencari solusi

Kepada hidup punya inti

Haruskah kubaca lagi beribu buku?

Agar jumpa solusi baku?

Menyendiri Ia selalu

Hatinya mulai beku

Tiba tiba datang cahaya

Dari mata, di hati kini bertahta

Tanamkan sebuah mantra

Bacalah realita

Mona tak mengerti itu apa

-000-

Suatu ketika tiada sengaja

Bayu dan Mona membaca berita

Om telolet OM

OM telolet OM

Menjadi trending dunia

Anak anak itu

Di pinggir jalan berdiri lugu

Menanti  bus antar kota

Dengan hati terbuka

Ketika bus datang

Mereka riang

Sambil teriak Om telolet Om

OM TELOLET OM

Supir Bus yang dipanggi Om

Segera memainkan klakson

Telolet, Telolet

Anak anak melompat girang

Hati mereka senang

Mereka tertawa

Mereka bahagia

Mona dan Bayu terdiam

Om telolet OM memukulnya dalam

Bahagia ternyata mudah

Bahagia itu sederhana

Tak seperti yang ia duga

Bahagia bukan buah beribu buku

Bahagia bukan olah tapa brata

Bahagia itu OM Telolet OM

Sikap hati riang terbuka

Hati yang menikmati segala

Bayu dan Mona berguru

Pada anak anak di pinggir jalan itu

Cahaya yang datang pada Mona dan Bayu

Ternyata dari mata anak anak itu

Des 2016

----------------

Denny JA (Doktor), Satrawan dan Pendiri Lingkaran Survei Indonesia, memperkenalkan puisi di tweeter.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement