Selasa 03 Sep 2013 07:16 WIB

Makanan Sehat yang Harus Disukai Atlet (1)

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Djibril Muhammad
Makanan yang mengandung karbohidrat
Foto: blogspot.com
Makanan yang mengandung karbohidrat

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- ROLers, jika anda seorang atlet, anda dengan cepat penyadari betapa apa yang anda makan akan memengaruhi kinerja anda.

Apapun olahraga yang anda mainkan atau anda berpartisipasi di dalamnya, maka penting untuk melihat dari dekat makanan yang anda makan untuk memaksimalkan kemampuan atletik anda.

Kali anda kita akan menjelajahi makanan apa saja yang mau tak mau harus disukai seorang atlet. Makanan-makanan berikut harus dimasukkan ke dalam menu diet mereka.

Selain itu, kita juga akan memelajari bagaimana makanan tertentu bisa memengaruhi stamina atlet, misalnya makanan yang bisa mengurangi peradangan otot dan perbaikannya. Berikut paparannya dilansir dari Symptomfind, Senin (2/9).

1. Karbohidrat

Untuk atlet yang sedang mempersiapkan acara besar, misalnya kejuaraan cabang olahraga tertentu, maka karbohidrat merupakan pilihan makanan yang sangat baik.

Tubuh membutuhkan karbohidrat sebagai bahan bakar untuk semua jenis aktivitas fisik. Jadi, makan makanan dengan jumlah yang baik dari karbohidrat adalah cara yang diperlukan mutlak untuk sebuah kompetisi olahraga.

Karbohidrat adalah sumber energi utama tubuh. Menambahkan karbohidrat dalam jumlah yang moderat ke dalam diet anda adalah sangat penting.

Beberapa jenis makanan kunci untuk memenuhi karbohidrat yang baik bagi seorang atlet antara lain jenis legum atau kacang-kacangan, beras, havermut atau oat, tepung sayuran, buah-buahan, dan yogurt.

Seorang atlet biasanya mengenal istilah carbo loading, mengacu pada praktik makan dalam jumlah karbohidrat yang besar sebelum atlet mengikuti sebuah kompetisi olahraga.

Ini untuk menyediakan pasokan bahan bakar yang cukup bagi tubuh untuk memerangi kelelahan. Perlu diingat, bagaimanapun, ini tidak berlaku untuk semua jenis olahraga.

Carbo loading paling cocok diterapkan oleh pelari maraton atau atlet cabang olah raga lain yang akan tampil nonstop selama 90 menit atau lebih. Untuk olahraga yang memakan waktu pendek, mengonsumsi karbohidrat dalam jumlah normal sudah cukup.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement