REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kerja sama layanan perbankan syariah bagi calon jamaah haji diharapkan dapat mempermudah rencana ibadah haji masyarakat. Ketua Forum Komunikasi Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) DKI Jakarta, Kamaluddin, mengatakan melalui kerja sama dengan bank syariah diharapkan secara bertahap calon jamaah dapat menempatkan dananya di bank syariah.
''Dengan kerja sama ini KBIH dapat membantu mengarahkan calon jamaah untuk menempatkan dana di bank syariah, sehingga penempatan dan pengelolaan dana dilakukan sesuai syariah,'' kata Kamaluddin usai penandatanganan perjanjian kerja sama layanan perbankan bagi calon jamaah haji dan umrah BMI dengan Forum Kelompok Bimbingan Ibadah Haji di Hotel Sahid, Senin (26/7).
Di provinsi DKI Jakarta dari kuota 7.084 calon jamaah, sekitar 85 persennya menggunakan KBIH. Dari sekitar 320 yang memiliki izin KBIH di Jakarta terdapat 180 unit yang aktif.
Sekretaris Umum KBIH Jawa Timur, Zainul Anis, mengatakan setidaknya sekitar 60 persen calon jamaah di Jawa Timur telah menggunakan bank syariah untuk penempatan dana hajinya. Setidaknya saat ini terdapat sekitar 22 ribu calon jamaah di Jawa Timur yang berada dalam daftar tunggu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
