REPUBLIKA.CO.ID, PANDEGLANG - Kepala Polda Banten Brigjen Pol Agus Kusnadi menjelaskan, identitas orang yang memberi komando penyerangan terhadap jamaah Ahmadiyah di Desa Umbulan Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang, sudah diketahui. "Dari hasil penyelidikan kita, penyerangan itu ada yang merintahkan melalui pesan singkat (SMS), kita sudah mendapatkan identitas pengirim perintah itu, dan sekarang dalam pengejaran," katanya di Pandeglang, Kamis (10/2) malam.
Selain itu, kata dia, saat ini juga sedang diselidiki indentitas para penyerang yang menggunakan pita biru. "Dari rekaman yang ada, para penyerang itu memang banyak yang mengenakan pita biru, kita sedang menyelidiki status mereka itu, namun sampai saat ini belum mengarah pada satu organisasi ataupun perkumpulan," ungkapnya.
Namun, lanjut Kapolda, sudah didapat informasi, kalau massa yang menyerang dan menggunakan pita biru tersebut, berasal
dari luar Kecamatan Cikeusik. "Massa yang memakai pita biru itu, berasal dari Kecamatan Cibaliung, Cigeulis dan Panimbang, tapi kita belum dapat memastikan apakah mereka berasal dari satu organisasi massa atau bukan," bebernya.