Kamis 02 Dec 2010 03:15 WIB

Polisi Tegarai Motif Peletak Bom Molotov Karena Iseng

Ilustrasi
Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG--Kepala Kepolisian Negara Daerah (Kapolda) Jawa Tengah, Irjen Polisi Edward Aritonang, menyampaikan, pihaknya terus memburu pelaku yang meletakkan bom Molotov di pos polisi jalur utama Solo- Yogyakarta.

Hal ini disampaikan Kapolda Jawa Tengah, di sela mengikuti seminar ‘Penyelesaian Kasus Pidana Ringan melalui Model Alternative Dispute Resolution (ADR)’, di Hotel Semesta, Semarang, Rabu (1/12).

Menurut Edward, pihaknya terus melakukan penyelidikan atas ditemukannya sejumlah bom molotov yang ditemukan di pos lalu-lintas Karang dan pos lalu-lintas depan RS Islam Klaten tersebut.

Untuk sementara, lanjutnya, Polda Jawa Tengah menengarai motif peletakkan bom molotov di dua pos polisi ini hanya ulah iseng yang dilakukan oleh pihak tertentu (pelaku).

Pelaku sengaja meletakkan atau melemparkan bom molotov tersebut di dua pos polisi di pinggir jalan raya. Meski hanya iseng, pihaknya akan tetap mengusut dan memburu pelakunya. Karena jalur lalulintas Solo- Yogyakarta ini merupakan jalur padat lalulintas sekaligus jalur penting penghubung kedua kota ini. Sehingga polisi

Menurutnya, pos polisi tersebut memang didirikan sebagai tempat beristirahat petugas polisi yang melakukan pengaturan arus lalulintas di jalur penting penghubung kedua kota ini. “Usai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), jajaran Polda Jawa Tengah masih terus melakukan penyelidikan untuk mencari siapa pelakunya,” imbuh Kapolda Jawa Tengah.

Terkait dengan motivnya, Edward mengaku belum dapat memastikan selain dugaan perbuatan iseng tersebut. Karena pihaknya masih terus mencari bukti dan keterangan atas temuan ini. Termasuk dugaan adanya ancaman keamanan menjelang natal.

“Sementara ini penyelidikan atas temuan bom molotov di pos polisi lalulintas ini terus berlanjut, untuk mengetahui secara pasti siapa pelaku dan motif dibaliknya,” lanjut Edward.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement