REPUBLIKA.CO.ID,SERANG--Pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) Banten 2010 dihimbau untuk tidak terjebak oleh iming-iming oknom yang menjanjikan bisa meluluskan tes dengan menyetorkan sejumlah uang. Karena berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya banyak masyarakat yang tertipu hingga mengeluarkan uang puluhan juta rupiah.
”Seleksi CPNS rawan dimanfaatkan oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mencari keuntungan dengan menjanjikan kelulusan,” kata Kepala Bidang Pemberdayaan Aparatur BKD Provinsi Banten, Ganis Diponegoro, Senin (15/11).
Ganis meminta masyarakat untuk berhati-hati terhadap oknum yang menjanjikan kelulusan tersebut. Dia meminta para pelamar untuk lebih percaya diri dengan kemampuan masing-masing, ketimbang menuruti bujuk rayu oknum tersebut.
Selain itu, untuk menghindari menghidari peserta CPNS yang ikut berkali-kali atau ganda, Pemerintah Kabupaten dan Kota se Provinsi Banten telah menyepakati pelaksanaan seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2010 dilakukan secara serentak. Yakni sejak Jumat (12/11) lalu.
Sementara itu, Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Banten, Upiyadi Moeslikh, mengatakan, proses penerimaan calon PNS di Provinsi Banten harus dilakukan secara bersih. Dia berjanji akan melakukan pemantauan dan mengawal langsung proses penerimaan CPNS tersebut.
“Kami minta jangan sampai ada hal-hal yang dapat mencederai proses penerimaan CPNS, jangan ada titip-menitip maupun kecurangan lainnya” tegasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
