Thursday, 9 Syawwal 1445 / 18 April 2024

Thursday, 9 Syawwal 1445 / 18 April 2024

Strategi Bea Cukai Tingkatkan Ekspor dari Berbagai Sektor

Senin 02 Mar 2020 17:05 WIB

Red: Hiru Muhammad

Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno Hatta, Finari Manan mengungkapkan Bea Cukai Soekarno Hatta melakukan sinergi dengan Soekarno Hatta Trade Facilitation Committee (STFC) untuk menjadikan Bandara Soekarno-Hatta sebagai penghubung penerbangan, baik penumpang maupun kargo.

Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno Hatta, Finari Manan mengungkapkan Bea Cukai Soekarno Hatta melakukan sinergi dengan Soekarno Hatta Trade Facilitation Committee (STFC) untuk menjadikan Bandara Soekarno-Hatta sebagai penghubung penerbangan, baik penumpang maupun kargo.

Foto: dok istimewa
Bea Cukai Soekarno-Hatta terus menambah izin perusahaan untuk ekspor

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -– Bea Cukai melakukan berbagai upaya strategis untuk meningkatkan kegiatan ekspor nasional di berbagai wilayah dari berbagai sektor. 

Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno Hatta, Finari Manan mengungkapkan dalam mewujudkan upaya tersebut, Bea Cukai Soekarno Hatta melakukan sinergi dengan Soekarno Hatta Trade Facilitation Committee (STFC) untuk menjadikan Bandara Soekarno-Hatta sebagai penghubung penerbangan, baik penumpang maupun kargo.

“Kita harus memperkuat ekspor industri kecil menengah (IKM) di Indonesia. Hal yang perlu ditingkatkan adalah percepatan pelayanan serta otomasi sistem,” ungkap Finari Manan pada rapat koordinasi bersama STF, Rabu (19/2) lalu.

Finari menambahkan pihaknya di Bea Cukai Soekarno-Hatta juga akan melakukan asistensi secara rutin terkait aturan kepabeanan, khususnya di bidang ekspor.

Bea Cukai Kualanamu turut menggalakkan ekspor dengan menjadi fasilitator dalam dunia perdagangan internasional khususnya eksportasi komoditas hasil pertanian asal Indonesia. Hal itu terwujud dalam sinergi bersama Karantina Pertanian dalam Gerakan tiga kali lipat ekspor (Gratieks) yang pada Jumat (21/2) lalu melepas ekspor 28 komoditas pertanian senilai Rp 79,6 miliar ke-28 negara.

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo yang turut hadir dalam pelepasan ekspor tersebut, mengapresiasi kinerja tersebut dan mengharapkan ekspor tiga kali lipat ini dapat berlangsung dengan lancar kedepannya.

Dari sektor kebijakan, Bea Cukai juga secara kontinyu terus menambah izin fasilitas kepada perusahaan agar dapat melangsungkan kegiatan ekspor dengan lancar. Pada Senin (24/2), Bea Cukai Malang memberikan fasilitas kemudahan impor tujuan ekspor (KITE) kepada PT Honsoar Mapan Cabinetry (HMC) yang menargetkan penjualan ekspor hingga Rp 147 miliar dalam setahun.

Selain itu, untuk mendukung ekspor berupa migas dan perikanan di daerah perbatasan, Bea Cukai Wilayah Kepulauan Riau memberikan fasilitas dan layanan yang optimal dengan mendirikan Kantor Bantu Bea Cukai di Ranai.

Kepala Kanwil Bea Cukai Riau, Agus Yulianto dan Bupati Natuna yang meresmikan kantor bantu tersebut berharap dengan berjalannya pelayanan kepabeanan ekspor langsung dari Natuna, mampu meningkatkan kegiatan perekonomian dan investasi di Kabupaten Natuna.

 

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
 
Terpopuler