Kamis 09 Aug 2018 10:30 WIB

PASI Berharap Ada Dukungan ke Seluruh Federasi

Biasanya hanya atlet berprestasi yang akan mendapatkan dukungan dan sponsor.

Rep: Lintar Satria Zulfikar/ Red: Endro Yuwanto
Wakil Presiden Jusuf Kalla (kiri) berbincang dengan Ketua Umum PB PASI Mohamad Bob Hasan (kanan) dan pelari Lalu Muhammad Zohri (tengah) saat mengunjungi arena Stadion Madya di Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (3/8).
Foto: Antara/Hafidz Mubarak
Wakil Presiden Jusuf Kalla (kiri) berbincang dengan Ketua Umum PB PASI Mohamad Bob Hasan (kanan) dan pelari Lalu Muhammad Zohri (tengah) saat mengunjungi arena Stadion Madya di Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (3/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lalu Muhammad Zohri mendapat banyak penghargaan dari berbagai pihak setelah menjuarai Kejuaraan Dunia Atletik U-20 di Finlandia. Sekretaris Jendral Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Tigor M Tanjung berharap dukungan tidak hanya diberikan kepada Zohri atau atlet yang berprestasi, tapi juga untuk seluruh federasi.

"Kalau dukungan diberikan kepada PB PASI kan siapa aja yang jadi juara akan gampang nanti dukungnya," kata Tigor di Jakarta, Rabu (8/8).

Namun Tigor mengakui biasanya hanya atlet-atlet yang berprestasi yang akan mendapatkan dukungan dan sponsor. Karena pemberi dukungan atau sponsor tentu akan mencari figur yang sudah berprestasi.

"Itu tidak bisa disalahkan perjanjian itu kan timbal balik sebetulnya, mereka memerlukan figur untuk bisa mengangkat nama baik mereka, jadi memang tidak dimungkiri harus berprestasi," kata Tigor.

Sampai saat ini, persiapan atletik Asian Games 2018 hanya tinggal menjaga kondisi atlet. Tigor mengatakan, para atlet tidak lagi menjalani latihan yang berat namun hanya latihan yang ringan agar bisa tampil prima saat bertanding pada 25 sampai 30 Agustus mendatang. "Tinggal menghabiskan program latihan, latihan yang ringan-ringan dengan harapan pada Asian Games atlet-atlet mencapai puncaknya," ujar dia.

Tigor mengatakan, di Asian Games nanti PASI dan tim nasional atletik Indonesia tidak mengincar target apa pun. Tapi ia berjanji atletik akan memberi kejutan di Asian Games Jakarta-Palembang. "Kami ini spesialis kejutan, tadi saya bilang berapa kali kami mendapat medali emas pun tidak ada yang menonton, kami ngga punya target hanya beri kejutan saja," jelas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement