Jumat 31 Aug 2018 06:02 WIB

Pelari Muda Indonesia Disiapkan Hingga Olimpiade 2024

Pada Olimpiade 2024 di Paris, para atlet Indonesia akan mencapai usia emasnya.

Selebrasi pelari Indonesia Bayu Kertangera, Lalu Muhammad Zohri, Fadlin, dan Eko Rimbawan usai  menjalani perlombaan cabang atletik estafet 4x100 meter     Asian Games di Stadion Utama Gelora Bungkarano, Jakarta, Rabu (29/8).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Selebrasi pelari Indonesia Bayu Kertangera, Lalu Muhammad Zohri, Fadlin, dan Eko Rimbawan usai menjalani perlombaan cabang atletik estafet 4x100 meter Asian Games di Stadion Utama Gelora Bungkarano, Jakarta, Rabu (29/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Tigor Tanjung mengatakan para pelari muda yang tampil dalam Asian Games 2018 dipersiapkan untuk hingga Olimpiade 2024. "Targetnya dipersiapkan untuk Olimpiade 2020 dan 2024," kata Tigor di Jakarta, Jumat (31/8).

Menurut dia, pada Olimpiade 2024 di Paris, para atlet Indonesia akan mencapai usia emasnya. Ia mencontohkan dua atlet nomor estafet peraih medali perak dalam Asian Games 2018 ini, Lalu Muhammad Zohri dan Bayu Kertanegara.

Zohri yang merupakan kelahiran 1 Juli  2000 usianya akan mencapai 24 tahun pada Olimpiade 2024. Bayu Kertanegara yang saat ini berusia 21 tahun akan mencapai usia 27 tahun pada Olimpiade Paris tersebut.

"Akan disiapkan sebaik-baiknya, secara usia akan lebih matang," katanya.

Pada cabang atletik Asian Games 2018, Indonesia meraih dua medali perak dan 1 perunggu. Sapwaturrahman menyumbang medali pertama untuk Indonesia dari nomor lompat jauh.

Sementara Emilia Nova yang turun di nomor halang rintang putri 100 meter meraih medali perak. Satu medali perak lainnya disumbang dari nomor estafet 4X100 meter putra.

Pelari dengan komposisi Fadlin, Lalu Muhammad Zohri, Eko Rimbawan, dan Bayu Kertanegara ini meraih waktu 38,77 detik.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement