Sabtu 18 Aug 2018 21:26 WIB

Erick Thohir Ajak Bangsa Asia Menginsipirasi Dunia

Erick juga menjelaskan keberagaman yang dimiliki Indonesia.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Ketua panitia pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC), Erick Thohir memberikan kata sambutan didampingi Ketua OCA Sheikh Ahmad Al-Fahad Al-Sabah saat pembukaan Asian Games ke-18 tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung karno , Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8).
Foto: Antara/Inasgoc/Wahyudin
Ketua panitia pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC), Erick Thohir memberikan kata sambutan didampingi Ketua OCA Sheikh Ahmad Al-Fahad Al-Sabah saat pembukaan Asian Games ke-18 tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung karno , Senayan, Jakarta, Sabtu (18/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) Erick Thohir mengajak bangsa-bangsa di Asia menjadi inspirasi dunia. Ajakan ini disampaikan Erick saat memberi sambutan dalam acara pembukaan Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta, Sabtu (18/8).

"Untuk semua atlet yang ikut partisipasi. Kalian adalah Hero of Asia, bertandinglah secara sportif. Saya mengajak seluruh bangsa di Asia jadilah inspirasi dunia. Dengan semangat Energi of Asia kita songsong dunia yang damai," ujar Erick

Erick juga menjelaskan keberagaman yang dimiliki Indonesia. "Dengan populasi lebih dari 262 juta, menjadikan Indonesia sebagai negara terbesar ke-4 di dunia dan membentuk jati diri Indonesia dengan lebih dari 300 etnis dan 700 bahasa."

Berikut pidato lengkap Ketua Inasgoc Erick Thohir:

"Selamat datang di upacara pembukaan 18th Asian Games 2018 di Jakarta dan di Palembang. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Asian Games diselenggarakan di dua kota sekaligus, dua kota yang kaya akan sejarah. Untuk menyambut kembali Asian Games di Indonesia, Stadion Utama Gelora Bung Karno telah mengalami transformasi menjadi sebuah stadion yang modern dan berkelas dunia.

Jika kita melihat kembali ke tahun 1962, 56 tahun yang lalu, stadion ini dibangun untuk menyambut Asian Games ke-4. Kini, Indonesia akan menyambut 45 NOC dengan 17 ribu atlet dan officials. Ini benar-benar ajang olahraga terbesar di benua Asia dan terbesar di dunia dalam jumlah peserta.

Bagi para atlet, inilah ajang terpenting untuk membuktikan semua hasil latihan, kerja keras, dedikasi, dan kegigihan. Ajang yang merayakan kemampuan manusia untuk menembus batas-batas fisik, menjunjung tinggi nilai-nilai persahabatan, dan respek antarbangsa. Inilah ajang yang akan menjadi inspirasi untuk kita dan  juga generasi mendatang.

Malam ini, upacara pembukaan 18th Asian Games 2018 akan mencerminkan keberagaman budaya Indonesia sebagai negara terbesar di Asia Tenggara. Indonesia memiliki kekayaan alam yang seolah tidak ada habisnya yang tercermin juga dalam keanekaragaman hayatinya.

Dengan populasi lebih dari 262 juta, menjadikan Indonesia sebagai negara terbesar ke-4 di dunia dan membentuk jati diri Indonesia dengan lebih dari 300 etnis dan 700 bahasa.

Para panitia 18th Asian Games 2018, bintang tamu, crew, dan sukarelawan telah bekerja keras dan berlatih selama berbulan-bulan, siang dan malam, untuk membentuk konsep upacara pembukaan yang dapat benar-benar mencerminkan kekayaan pesona Indonesia dan melahirkan malam pembukaan yang penuh dengan energi, merayakan keberagaman dalam kesatuan.

Semua ini tidak mungkin terjadi tanpa dukungan dari pemerintahan pusat dan daerah, institusi lokal yang terlibat serta Dewan Olimpade Asia (OCA). Asian Games 2018 ini adalah Asian Games kita, dan ini adalah momen bersejarah, momen sekali seumur hidup yang layak kita banggakan.

Sesudah upacara pembukaan ini, saya mengajak semua untuk menonton dan mendukung para atlet yang sudah  bekerja keras mewujudkan impian dan akhirnya bisa bergabung, bertanding di Asian Games ini. Mari kita terus sama-sama dukung mereka, menjunjung nilai-nilai sportivitas, solidaritas dan menjaga semua fasilitas olahraga kita.

Sekali lagi, selamat datang para “Energy of Asia”, di 18th Asian Games 2018, di Jakarta dan Palembang."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement