Rabu 16 Mar 2011 21:42 WIB

Petasan Meledak, Tangan Jujun Nyaris Putus

REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI--Tangan seorang perajin petasan, Jujun Juardi, di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, nyaris putus akibat petasan ukuran berat yang sedang dibuatnya meledak pada Rabu, 16/3.

Peristiwa yang menimpa warga Kampung Papisangan RT 03 RT 04, Desa Caringin, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi itu terjadi saat korban sedang membuat petasan yang dipesan orang untuk kebutuhan hajatan.

Namun naas, diduga ada percikan api pada petasan yang ukurannya cukup besar dan jumlahnya yang banyak tersebut, sehingga meledak di tangan pria yang diketahui berumur 56 tahun yang dikaruniai empat orang anak ini.

Akibatnya, pergelangan tangan kiri korban nyaris putus serta kelingking dan jempolnya terputus. Selain itu, hampir di sekujur tubuhnya mengalami luka bakar yang cukup serius. "Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, Rabu (16/3). Saat kejadian suami saya sedang berada sendirian. Tiba-tiba terdengar suara ledakan yang begitu besar berasal dari ruangan kerjanya dan setelah dilihat suami saya sudah terkapar," kata Yayah, istri korban, Rabu.

Ia menambahkan, pekerjaan suaminya tersebut sudah dilakoninya selama 15 tahun, namun tidak setiap waktu dia membuat petasan dan jika ada pesanan saja."Kejadian seperti baru terjadi sekarang ini," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Caringin, Ujang Maman mengatakan, bahwa pihaknya sudah berkoordinas dengan aparat kepolisian setempat dan korban pun sudah dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Sekarwangi untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan. "Untuk biayanya korban akan menggunakan program Jamkesmas, karena dia tergolong warga yang tidak mampu," katanya.

Di tempat yang sama, gokter jaga RSUD Sekarwangi, Yulika Harnizah menjelaskan, pasien mengalami luka bakar hampir di sekujur tubuh. Pergelangan tangan yang nyaris putus dan kelingking serta jempol yang terputus akibat dari ledakan yang diduga berasa dari petasan yang dibuat korban. "Luka bakar yang cukup serius serta luka lainnya mengharuskan korban mendapatkan perawatan yang instensif," kata Yulika.

Sampai berita ini diturunkan, pihak kepolisian dari Polsek Cicurug sedang melakukan penyelidikan atas dugaan meledaknya petasan yang melukai seorang warga ini.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement