REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Sebagai kawasan yang kerap digunakan untuk lokasi syuting industri sinetron dan film, Kampung Artis yang berada di Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, memiliki potensi besar sebagai obyek wisata bagi turis lokal dan asing. Untuk menggali potensi ini, Pemerintah Kota Jakarta Timur akan berusaha membujuk dan mengajak sejumlah pengusaha berinventasi dalam mengembangkan Kampung Artis sebagai obyek pariwisata yang menonjol.
Demi mewujudkan harapannya, Suku Dinas Pariwisata Jakarta Timur akan menggelar 'Pesona Kampung Artis' di kawasan Kampung Artis di Cipayung tersebut pada Sabtu (6/11) mendatang. Kepala Sudinpar Jaktim, Kris Irawan, saat ditemui di ruang kerjanya di Kantor Walikota, Jumat (29/10) mengatakan, pada 'Pesona Kampung Artis' diharapkan para pengusaha mau berinvestasi di dunia pariwisata dengan mengembangkan Kampung Artis yang kini dikelola swasta.
Menurut Kris, pihaknya sudah mendapat sinyal dari beberapa pengusaha asal Cina yang tertarik berinvestasi. Dia mengatakan, berkembangnya dunia sinetron dan televisi saat ini membuat Kampung Artis kerap dikunjungi oleh para penggemar sinetron tanah air dari berbagai negara dari Asia Tenggara di antaranya Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura. "Mereka adalah para penggemar sinetron Indonesia. Mereka ingin melihat artis Indonesia yang lagi syuting sinetron disana," katanya.
Kampung Artis awalnya digunakan sebagai studio rekaman dan kini berkembang menjadi lokasi syuting sinetron dan film. Kini, selain terdapat studio rekaman, ada pula blok perkantoran, rumah, baik rumah tradisional maupun modern, taman, villa, dan bangunan lainnya untuk kelengkapan syuting di dalam dan luar ruang.
Menurut Kris, dengan investasi para pengusaha, Kampung Artis kelak akan dibangun sebuah panggung atau hall bagi para pengunjung atau wisatawan, dan tentu penginapan serta restoran. Tak ketinggalan toko kerajinan atau cindera mata. ”Seni budaya Indonesia bisa kita tampilkan di hall atau panggung besar yang kita harap akan terealisasi dengan investasi pengusaha,” ujarnya.
Kris menuturkan, pengembangan Kampung Artis ini menjadi suatu obyek wisata dengan membangun sejumlah fasilitas ditargetkan akan bisa dimulai pada awal 2011 mendatang. Bukan tidak mungkin, jelas dia, nantinya Kampung Artis menjadi seperti Unversal Studio di Hollywood serta menjadi andalan wisata bagi Jakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
