Kamis 28 Oct 2010 19:55 WIB

Sebelas Dusun di Pagai Selatan Belum Bisa Dijangkau

Rep: Indah Wulandari/ Red: Endro Yuwanto
Kondisi Desa Pasapuat, Dusun Saumanganya, Kecamataan Pagai Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai pascagempa 7,2 SR disertai gelombang tsunami
Foto: antara
Kondisi Desa Pasapuat, Dusun Saumanganya, Kecamataan Pagai Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai pascagempa 7,2 SR disertai gelombang tsunami

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Akibat bencana tsunami di Kepulauan Mentawai, sebanyak 11 dusun di desa Pagai Selatan belum bisa ditembus tim pemberi bantuan. Lantaran kondisi alamnya yang sulit dilalui.

Kementerian Sosial dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyalurkan bantuan sebesar Rp 2 miliar serta 16 ton logistik dan kebutuhan medis bagi pengungsi bencana Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat. Mensos Salim Segaf al Jufri pun berjanji bakal terus mengurusi kebutuhan lainnya bagi 4.000 pengungsi.

"Medannya amat sulit karena terdiri dari pulau-pulau kecil yang terletak di laut bebas. Sampai saat ini masih ada 11 dusun di Pagai Selatan yang belum tertembus," ujar Mensos dalam pesan singkatnya, Kamis (28/10).

Mensos dan rombongan Presiden serta tim pemberi bantuan lainnya belum mengetahui kondisi warga yang diperkirakan berjumlah 1945 jiwa. "Semoga mereka selamat dan bantuan tembus hari ini," imbuh Mensos yang bermalam di Padang, usai mengunjungi lokasi bersama Wapres Boediono.

Di sisi lain, Mensos mengaku salut pada reaksi cepat Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno yang baru terpilih. Pasalnya,Irwan sigap menyalurkan bantuan serta tetap bermalam di Pulau Sikakap untuk menyambut kedatangan presiden. Gubernur Sumbar, lanjut Mensos, merespon cepat tsunami di Mentawai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement