Rabu 28 Jul 2010 06:26 WIB

Agung, Siswa SD yang Diduga Dianiaya Guru, Trauma

Rep: Ilyas/ Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Agung Haryono (9 tahun), siswa yang jadi korban kekerasan di sekolahnya, di SDN 01 Penjaringan, Jakarta Utara, mengalami trauma. Ia merasa takut untuk melanjutkan pendidikannya, terutama untuk bertemu dengan guru yang menganiaya, yakni Ilah Fadilah.

"Saya takut ketemu Bu Fadilah lagi," kata Agung, kepada wartawan, di Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (27/7). Hal serupa juga diakuinya Daltiah (45 tahun), Ibu Agung.

Menurut Daltiah, sejak peristiwa penganiayaan itu, Agung enggan untuk datang ke sekolahnya. "Dia kalau diajak ke sekolah langsung gemetar," jelasnya.

Meski demikian, Daltiah tetap ingin menyekolahkan Agung di sekolah tersebut. Sebab, sekolah itu, menurutnya, merupakan sekolah paling berkualitas di Penjaringan. "Semua kakak-kakaknya lulusan di sini," lanjut dia.

Agung sendiri, meski masih memiliki trauma di sekolah tersebut, menyatakan tetap ingin meneruskan dua tahun sisa belajarnya di SD itu. "Kamis nanti saya akan masuk lagi," aku Agung polos.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement