REPUBLIKA.CO.ID, PORT ELIZABETH--Serbia menyadari hanya ada sedikit ruang untuk melakukan kesalahan setelah kalah pada pertandingan pertama mereka di Piala Dunia. Namun mereka tetap memberi peringatan pada Jerman bahwa mereka tidak akan tunduk dalam pertandingan Grup D Piala Dunia 2010, di Nelson Mandela Stadium, Jumat (18/6).
Jerman membabat Australia 4-0 dalam pertandingan pertama mereka, sementara Serbia kalah 0-1 dari Ghana. Serbia membutuhkan hasil mengejutkan melawan tiga kali juara dunia itu untuk meningkatkan peluang mereka.
"Mereka punya berlimpah pemain serba guna dan sulit untuk ditahan, tetapi kami tidak akan tunduk," kata pemain sayap Serbia, Zoran Tosic. "Tidak ada ruang lagi bagi kesalahan dan kami harus menunjukkan terbuat dari apa kami.''
Pelatih Radomir Antic akan memilih Neven Subotic di jantung pertahanan untuk menggantikan pemain yang diskors Aleksandar Lukovic, yang diusir keluar lapangan saat melawan Ghana setelah mendapat dua kartu kuning. "Subotic adalah pengganti yang alamiah bagi Lukovic dan saya yakin ia akan bekerja dengan baik dalam pertandingan yang berat melawan tim Jerman," kata Antic.
Jerman Pilih Hati-hati
Pelatih Jerman Joachim Loew mungkin akan tetap mempercayai tim yang mengalahkan 'Socceroos' dan membungkam banyak pengritik yang mulai menulis tim muda kehilangan kapten mereka Michael Ballack karena cedera.
Bastian Schweinsteiger akan siap main, kendati demam, dan mungkin akan berada di lini tengah bersama Sami Khedira, yang sudah mengisi peran di lini tengah yang sebelumnya dipegang Ballack itu.
Jerman tampaknya akan memilih pendekatan hati-hati dan mengendalikan naluri menyerang yang ditunjukkan dalam kemenangan atas Australia, untuk menghindari celah terbuka di lini belakang.
"Pertahanan mereka bagus dengan banyak pemain berpengalaman. Lini tengah mereka sangat terampil dan mereka senang bermain melalui sayap," kata asisten pelatim Jerman Hansi Flick. "Tim kamu sangat muda, tetapi mereka generasi muda yang sangat percaya diri, yang tahu pasti apa yang mereka inginkan.''
Serbia, kata Flick, akan bermain seolah-olah itu kesempatan terakhir mereka untuk tetap bertahan dalam turnamen ini. ''Kami harus sehati-hati elang ketika kami melawan mereka," tegasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
