REPUBLIKA.CO.ID,kerjanya ke Kabupaten Kuningan. Kegiatan pertama, Gubernur hadiri Temu Alumni Pondok Pesantren (Ponpes) Husnul Khotimah angkatan XIII tahun 2010, di Desa Maniskidul, Jalaksana, Kuningan.
Pada kesempatan itu, Heryawan akan memberikan bantuan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Barat tahun 2011 sebesar Rp 200 juta untuk pembangunan sarana ibadah dan Rp 50 juta untuk pembangunan klinik Ponpes.
“Untuk mendorong kualitas pendidikan diperlukan perhatian serius. Khususnya meningkatkan fasilitasnya. Semua dana pembangunan itu direncanakan berasal dari APBD Jabar tahun 2011,” jelas Heryawan yang didampingi Pimpinan Ponpes Amam Badruttamam dan Ketua Dewan Pembinan Ponpes Sahal Suhana.
Turut mendampingi kunjungan kerja Gubernur, Bupati Kuningan Aang Hamid Suganda, Asisten III Jabar Bidang Kesra Aip Rivai, Kepala Badan Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan Wilayah III Cirebon Ano Sutrisno dan Wakil Bupati Kuningan Momon Rochmana, Minggu (13/6) di Ponpes Husnul Khotimah.
Usai kegiatan itu, Gubernur meresmikan Masjid Daarul Muta’allimin Universitas Kuningan (Uniku), Jl Cut Nyak Dien Kuningan. Turut mendampingi acara itu, Rektor Uniku, Iskandar.
Menurut Iskandar pembangunan masjid kampus itu menghabiskan dana sebesar Rp 1,6 miliar. Saat ini lanjut Iskandar, luas Kampus Uniku baru 7 hektar, dan berencana diperluas hingga 30 hektar. “Kami bertekad agar Uniku menjadi kampus terbesar se Wilayah III Cirebon,” jelasnya. Pada kesempatan itu, Gubernur Jabar berencana memberikan bantuan dana pembangunan Gedung Perpustakaan sebesar Rp 600 juta yang berasal dari APBD Jabar tahun 2011 mendatang.
Pada kegiatan terakhir di Kabupaten Kuningan, Gubernur berkesempatan melakukan silaturrahim dengan jajaran Pengurus dan Anggota Himpunan Alumni Mathla’ul Huda (Hamida), di Desa Balong, Kecamatan Sindang Agung. Dalam acara itu, Gubernur memberikan taushiyah dan motivasi untuk berpartisipasi dalam membangun Jawa Barat.
“Pembangunan Jawa Barat membutuhkan sumberdaya manusia yang handal. Selain memiliki pengetahuan dan akhlak yang baik, juga profesional di bidangnya,” tegas Heryawan. Gubernur juga memberikan bantuan dana sebesar Rp 50 juta untuk pembangunan Kantor Hamida Kabupaten Kuningan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
