REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Polisi memburu sejumlah artis yang menggunakan narkoba. Beberapa nama pelakon hiburan sudah masuk dalam target operasi polisi. Hal tersebut diungkapkan Direktur Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Anjan Pramuka Putra.
Anjan menjelaskan, terkuaknya beberapa artis pengguna narkoba bersamaan dengan tertangkapnya seorang bandar narkoba spesialis kalangan jetset dan selebritis, bernama Neo. ''Dia merupakan bandar yang biasa menyuplai narkoba bagi para artis,'' ungkapnya di Jakarta, Rabu (2/6).
Bersama Neo, polisi turut mengamankan seorang aktris wanita pemeran sinetron Hidayah, Faria Ade Mumtaz. Dari pengakuan Neo dan Fahria, disebut sejumlah nama artis papan atas yang menjadi pengguna setia narkoba. Polisi kini sudah mengantongi nama-nama selebritis pelanggan barang haram milik Neo. ''Kami sudah kantongi namanya dan terus kita buru,'' janji Anjan.
Dijelaskannya, salah satu selebritis buruan polisi merupakan bintang besar yang terkategori sebagai artis senior. Namun, polisi enggan menjelaskan secara detail jati diri sang artis tersebut. ''Masih dalam pengembangan,'' kilahnya.
Terkuaknya jaringan narkoba di kalangan artis bermula dari penggerebekan di sebuah rumah kost di kawasan Pancoran. Di rumah kost mewah tersebut, polisi mendapati Neo dan Fahria sedang pesta sabu. Bersamanya, turut diamankan 0,2 gram sabu bekas pakai.
Kepada polisi, Fahria mengaku telah lama menggunakan sabu. Ia beralasan, sabu yang digunakan sebagai alat pelepas stress akibat rutinitasnya di dunia keartisan. Tertangkapnya Fahria menambah deretan panjang aktor dan artis yang pernah tersangkut kasus kepemilikan dan penggunaan narkoba. Sebelumnya, vokalis grup band Krispatih, Sammy, diciduk petugas Polres Jakarta Pusat setelah kedapatan mengkonsumsi narkoba.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
