Jumat 14 May 2010 01:01 WIB

Khofifah Jadi Rebutan Tiga Calon Bupati

Rep: masduki/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,GRESIK--Khofifah Indarparawansa Ketua Muslimat NU pusat jadi rebutan tiga pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Gresik. Ketiganya adalah pasangan Bambang Suhartono-Abdullah Qonik (Bani), Sambari Halim Radianto-M Qosim (SQ) dan Husnul Khuluq-Musyaffa Noer (Humas).

Pantauan di lapangan, ketiganya selalu menyandingkan foto mantan calon gubernur Jawa Timur itu di pamflet-pamflet dan baliho besar-besaran di setiap sudut jalan diwilayah Kabupaten Gresik.

"Silakan saja, mereka hanya main klaim yang tidak dikuatkan dengan bukti tertulis. Kami berani mengatakan mendapat dukungan dari Bu Khofifah karena sudah mengantongi kesepatakan secara tertulis dari Bu Khofifah sendiri. Tidak hanya main klaim tetapi sudah memasang foto Bu Khofifah,," kata Bambang Suhartono beberapa waktu yang lalu.

Pasangan yang diberangkatkan oleh PDIP ini, menantang calon lain yang mengklaim telah didukung oleh Khofifah. Dukungan tidak hanya dibuktikan dengan memasaang fotonya, tetapi siapa yang bisa mendatangkan Khofifah untuk berkampanye mendukung pencalonanya itulah yang sebenar-benarnya mendapatkan dukungan mantan menteri era Presiden Gus Dur itu. "Kita sudah siap mendatangkan Khofifah untuk berkampanye bersama Ibu Shinta," akunya.

Pasangan Bani sendiri telah mencetak ribuan pamflet dengan foto Khofifah yang sudah disebarkan saat kampanye terbuka pada hari pertama di zona A wilayah kota. Bahkan foto Khofifah juga sudah disebar melalui media korek api serta mobil-mobil untuk berkampanye. "Tentunya tidak sekedar pasang gambar, lihat saja di kaampanye akbar nanti," tegasnya.

Pasangan SQ juga tak mau kalah, mereka juga sudah mengklaim Khofifah adalah mendukung pencalonanya. Foto Khofifah juga sudah dieluk-elukan disetiap moent kapanye oleh pasangan SQ dengan media pamflet dan baliho besar-besaran. "Kita memang sudah ketemu dengan Bu Khofifah. Beliau mengatakan mendukung SQ dan mempersilahkan fotonya digunakan sebagai media kampanye SQ," aku Ahmad Nurhamim Ketua Tim sukses SQ.

Wakil Ketua DPRD Gresik ini mengungkapkan, SQ bertemu Khofifah di Hotel Shangrila Surabaya, yang memang sudah diagendakan secara resmi. Tetapi Nurhamim juga mengaku bingung setelah ada calon lain yang memasang foto Khofifah. "Sebenarnya juga membingungkan, karena semuanya memasang fotonya. Akhirnya yang benar yang mana? Ya kita kembalikan ke masyarakat saja," tandasnya.

Pasangan Humas juga tidak tanggung-tanggung, foto Khofifah diapit foto calon dari PKB, PKNU dan PPP ini. Dicetak super besar dan dipasang diwilayah atau jalan strategis, seperti pintun. "Kalau ada calon lain yang mengaku didukung Bu Khofifah adalah omong kosong. Yang berhak dan sudah didukung adalah Humas, karena satu-satunya calon tulen dari NU. Tidak mungkin Bu Khofifah mendkung calon yang bukan dari struktural NU," cetus Saiful Kirom Ketua Tim sukses Humas.

Humas tidak risau dengan pencatutan foto Khofiifah oleh calon lain. Alasannya secara struktural tidak bisa dipungkiri. Apalagi masyarakat Gresik adalah nahdliyin tulen, sehingga akan mudah untuk ditangkap dan dimengerti masyarakat. "Calon A itu siapa?, calon B itu siapa?, masyarakat sudah tahu kadar ke-NU-anya masing masing calon. Sehingga tidak akan mengganggu pencalonanya," pungkasnya.

Khofifah memang layak diperebutkan tiga calon yang memang paling dunggulkan dari enam calon yang ada itu. Pasalnya saat Khofifah mencalonkan sebagai Gubernur meski kalah unggul diwilayah lain (luar Gresik) di Gresik mendapatkan dukunganm paling besar.

Mungkin kalau di luar Gresik berbeda, karena tidak meemiliki kultur NU yang militan seperti Gresik. Bahkan Khofifah bakal menjadi maskot dan sangat menentukan siapa- calon yang bakal terpilih, kata Profesor Sukiyat Rektor Universitas Gresik (Ungres). "Karena bakal mempengaruhi pemilih muslimat yang jumlahnya sangat besar di Gresik. Dan mereka sangat tunduk dengan kata kiai," jelasnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement