Ahad 31 Jan 2021 13:00 WIB

Polisi Buru Geng Motor Pembegal di Cengkareng

Korban begal berusia 17 tahun mengalami luka tusuk di bagian punggung.

Anggota geng motor diperiksa polisi beserta barang bukti parang (ilustrasi).
Foto: Antara
Anggota geng motor diperiksa polisi beserta barang bukti parang (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polres Metro Jakarta Barat memburu geng motor yang melakukan pembegalan di kawasan Cengkareng. Ini setelah mendapatkan laporan dari seorang korban berinisial A (17 tahun) yang mengalami luka tusuk pada Jumat (29/1) dini hari.

Selain memburu pelaku, Unit Resmob Polres Metro Jakarta Barat juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan rangkaian peristiwa itu pada diniharinya.

"Salah satu pelaku menusuk bagian punggung korban," kata Kepala Unit Resmob Polres Metro Jakarta Barat Iptu Avrilendy.

Fakta lainnya yang ditemukan adalah pada saat A membawa motor dan membonceng temannya, ada tiga motor lainnya yang menyerempet A. Kepada polisi, A mengatakan ada delapan orang yang terbagi di tiga motor itu. Kelompok itu berusaha mengambil motor telepon selulerdan uang milik A.

"Sepeda motor tidak sempat diambil, karena setelah korban ditusuk, warga langsung berdatangan dan pelaku melarikan diri," kata Avrilendy.

Terjadinya peristiwa di Jalan Kedaung Raya, Cengkareng Timur itu menyebabkan A harus menerima 3 jahitan di punggungnya. Warga berhasil menangkap salah satu anggota geng motor yang gagal melarikan diri.

Satu pelaku yang tertangkap itu masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Metro Jakarta Barat. Ia berkomitmen untuk memburu dan menangkap tujuh pelaku lainnya yang kini buron karena masuk daftar pencarian orang (DPO).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement