Senin 08 Oct 2018 12:08 WIB

80 Persen Site BTS Telkomsel Telah Pulih Pascagempa Sulteng

TelkomGroup mengerahkan ratusan tenaga teknis terlatih memobilisasi mobile BTS.

Warga korban gempa mengisi daya telepon genggamnya di halaman kantor Telkom, Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (5/10).
Foto: Antara/Abriawan Abhe
Warga korban gempa mengisi daya telepon genggamnya di halaman kantor Telkom, Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (5/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TelkomGroup) telah berhasil melakukan pemulihan 80 persen site Base Transceiver Station (BTS) layanan selulernya pascagempa yang terjadi di Sulawesi Tengah. Sebelumnya, jaringan backbone Telkom rute Palu–Donggala–Makassar dan rute Palu–Parigi–Manado sudah pulih 100 persen beberapa hari yang lalu.

“Kami bersyukur bahwa saat ini TelkomGroup telah berhasil memulihkan jaringan backbone dari dan menuju Palu serta 80 persen site BTS layanan seluler. Kami akan terus memberikan yang terbaik hingga seluruh layanan telekomunikasi di Palu dan sekitarnya kembali seperti sediakala,” ujar Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo, seperti dalam siaran persnya Senin (8/10).

TelkomGroup mengerahkan ratusan tenaga teknis terlatih, memobilisasi mobile genset dan mobile BTS. Di samping itu sinergi antara Telkom dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan Pertamina akan terus berlangsung khususnya dalam hal pemulihan catuan listrik dan penyediaan bahan bakar untuk genset.

Selain mengupayakan pemulihan jaringan telekomunikasi secara maksimal, TelkomGroup bersama tujuh BUMN yaitu PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero), PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) juga telah mendirikan posko BUMN Peduli Bencana Sulteng. Posko dimaksudkan untuk menyalurkan bantuan-bantuan seluruh BUMN bagi masyarakat yang terdampak.

Saat ini, telah disalurkan sejumlah bantuan berupa tenda dan selimut, pakaian, bahan makanan dan dapur umum, air bersih dan MCK, layanan medis dan obat-obatan serta bantuan lainnya senilai Rp 22,5 miliar. Selain bantuan kemanusiaan tersebut, TelkomGroup juga menyediakan program bantuan khusus berupa fasilitas internet dan telepon gratis di 17 posko tanggap darurat di berbagai lokasi.

Tidak hanya itu, TelkomGroup juga menyediakan 157 lokasi WiFi gratis di sembilan kota serta 50 menit paket gratis dan 200 SMS bagi para pengguna Telkomsel di Sulawesi Tengah. Guna membantu penanganan korban bencana, TelkomGroup juga memberikan 1.000 kartu perdana Simpati kepada aparat kepolisian serta para relawan bencana.

“Kehadiran TelkomGroup dan BUMN lainnya diharapkan dapat meringankan beban masyarakat Palu dan sekitarnya,” tutup Arif.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement