Selasa 12 Apr 2011 18:35 WIB

Pegadaian Syariah Target Bisnis Gadai Capai Rp 6,8 Triliun

Rep: Sefti Oktarianisa/ Red: Didi Purwadi
Perum Pegadaian
Foto: Jakartapress.com
Perum Pegadaian

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Pegadaian Syariah, unit usaha syariah (UUS) Perum Pegadaian, optimistis capai tingkatkan bisnis gadai hingga Rp 6,8 triliun. General Manajer Pegadaian Syariah, Suhardjo, menyatakan bisnis gadainya pada 2010 mampu meningkat 60 persen dibanding tahun sebelumnya atau menjadi Rp 4,47 triliun.

''Ekspansi sudah jelas akan kita lakukan,'' ujar Suhardjo kepada Republika pada Selasa (12/4). Pasalnya, belum semua kantor cabang Perum Pegadaian memiliki outlet syariah.

Ia mengaku pembuatan cabang baru pasti akan ada. Namun, hal ini pastinya harus didukung kantor wilayah Perum Pegadaian. ''Jadi, kita bakal evaluasi dulu. Kalau memang bisa kemungkinan, kita buat di pasar,'' jelasnya.

Pegadaian Syariah mencatat bisnis gadai mendominasi pembiayaan hingga 98 persen. Dari total keseluruhan, gadai emas atau rahn masih memiliki porsi besar. Posisi berikutnya disusul dengan gadai lainnya seperti kendaraan dan elektronik.

Suhardjo mengaku mengelola bisnis gadai syariah bukan tanpa kendala. Dari sisi pemahaman masyarakat misalnya, banyak yang menilai Pegadaian Syariah hanya dikhususkan untuk umat Muslim. ''Padahal semuanya,'' katanya.

Warga yang non Muslim juga boleh menggadaikan barangnya di Pegadaian Syariah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement