Rabu 18 Oct 2017 05:08 WIB

Ini Penyebab Sebagian Orang tidak Bisa Duduk Tenang

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Indira Rezkisari
Sindrom kaki gelisah membuat seseorang akan kesulitan untuk duduk tenang.
Foto: Max Pixels
Sindrom kaki gelisah membuat seseorang akan kesulitan untuk duduk tenang.

REPUBLIKA.CO.ID, CAMBRIDGE -- Saat duduk di bus atau bioskop, rasanya cukup mengganggu ketika mendapati orang di samping kita selalu bergerak dan tidak bisa tenang. Sebelum terbawa emosi dan marah, ketahui dulu penyebab dari kebiasaan tersebut.

Tim pakar dari Universitas Cambridge di Inggris mengatakan, faktor penyebabnya adalah kondisi genetika tertentu yang memicu sindrom kaki gelisah. Kondisi yang juga disebut Restless Leg Syndrome itu dialami oleh satu dari 10 orang keturunan Eropa.

Mereka yang mengidap sindrom akan merasakan dorongan luar biasa untuk bergerak, seringkali disertai sensasi tidak menyenangkan di kaki. Meski terdengar sepele, pengidap sindrom yang sengaja menahan diri tidak bergerak dalam waktu lama dapat memperburuk kondisi kesehatan.

Efek samping memaksa diri diam antara lain gangguan tidur, penurunan kualitas hidup, peningkatan risiko depresi, gangguan kecemasan, hipertensi, bahkan penyakit kardiovaskular. Satu dari 50 orang terdata mengalami kondisi yang cukup parah sampai melakukan pengobatan khusus.

Untuk menyimpulkan hal itu, tim Universitas Cambridge yang bekerja sama dengan kolega di seluruh dunia membandingkan data genetika pada lebih dari 15 ribu peserta. Periset mengidentifikasi 13 varian genetik yang berisiko.

"Varian genetik berisiko yang kami temukan menguatkan gagasan bahwa kondisi ini terkait dengan pengembangan sistem saraf," kata dr Emanuele Di Angelantonio dari Departemen Kesehatan Publik dan Perawatan Primer Universitas Cambridge.

Ia mengatakan, hasil riset memberi petunjuk lebih jauh untuk menangani pasien yang mengidap kondisi tersebut. Studi telah dipublikasikan dalam jurnal Lancet Neurology, dikutip dari laman Cambridge News.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement