REPUBLIKA.CO.ID, NICE -- Kalah atas Spanyol di laga kedua Grup D membuat sang pelatih Turki, Fatih Terim geram. Kekesalan itu bukan tertuju pada para pemainnya melainkan untuk para suporter yang mengecam penampilan Arda Turan.
Arda Turan sebelumnya sudah mendapat kritik keras usai Turki tumbang di tangan Kroasia di laga perdana pekan lalu. Lantas, pada laga kali ini para fans kembali menilai bahwa sang pemain (Arda Turan) sekali lagi tak mampu tampil bagus ketika negaranya menghadapi sang juara bertahan Spanyol.
Pemain Barcelona itu mendapat cemooh dari suporter setiap kali ia mendapat bola di akhir-akhir babak kedua dan ia harus mendapatkan dukungan moral dari rekannya di klub, Andres Iniesta, usai pertandingan berakhir.
"Tidak bagus melihat Arda mendapatkan cemooh. Tidak ada pelatih yang ingin melihat sesuatu seperti itu. Ia adalah salah satu pemain kami yang paling penting. Ekspektasi memang amat tinggi, namun hal seperti ini tidak seharusnya terjadi," tegas Fatih Terim kepada Reuters, (18/6).
Lebih lanjut, Terim bersedia menerima kritikan atas penampilan timnya di ajang Euro kali ini. Ia pun meminta agar tidak ada lagi cemooh dan tekanan terhadap para pemain Turki di laga terakhir melawan Republik Ceska.
"Saya mengkritik diri saya sendiri atas performa para pemain, yang tidak tampil bagus. Saya yang memanggil mereka. Tentu, ada beberapa di antara mereka yang tidak ada di puncak penampilan. Namun saya yang harusnya dikritik, saya yang memasukkan mereka ke dalam tim," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
