Selasa 17 Jul 2018 13:37 WIB

Susy Susanti: Menjaga Api Asian Games Menegangkan

Menjaga api Asian Games ibarat menjaga kehormatan Indonesia sebagai tuan rumah.

Mantan atlet bulu tangkis Susi Susanti (tengah) membawa api obor Asian Games 2018 turun dari pesawat setibanya di Lanud Adisutjipto, Sleman, DI Yogyakarta, Selasa (17/7).
Foto: Antara/Ismar Patrizki
Mantan atlet bulu tangkis Susi Susanti (tengah) membawa api obor Asian Games 2018 turun dari pesawat setibanya di Lanud Adisutjipto, Sleman, DI Yogyakarta, Selasa (17/7).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Duta pembawa obor Asian Games 2018 Susy Susanti mengaku bangga sekaligus tegang saat dipercaya menjaga api Asian Games 2018 selama di perjalanan dari New Delhi, India, ke Indonesia. Menurut Susy, menjaga api Asian Games ibarat menjaga kehormatan dan kebanggaan Indonesia sebagai tuan rumah perhelatan Asian Games 2018.

"Menegangkan karena lentera (api Asian Games) ini harus hidup terus tidak boleh mati," kata Susy setelah tiba di Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Selasa.

Susy mengaku lega karena api tersebut dimasukkan ke dalam lentera yang didesain khusus sehingga api tetap menyala. "Menjaga api Asian Games menurut saya kayak menjaga hidup dan matinya kehormatan dan kebanggaan bangsa Indonesia," kata atlet bulu tangkis legendaris Indonesia itu.

Meski secara umum berjalan lancar, Susy mengakui ada sedikit kendala dalam membawa Api Asian Games tersebut ke Indonesia. Hambatan itu ketika memasuki bandara yang pada umumnya memang tidak membolehkan membawa hal-hal yang membahayakan termasuk api masuk ke pesawat. "Terkendala karena seperti kita tahu (membawa) rokok saja tidak boleh. Tetapi akhirnya diperbolehkan setelah ada koordinasi," kata dia.

Menurut Susi, dipercaya sebagai duta pembawa Api Obor Asia Games merupakan pengalaman pertama yang luar biasa. "Meski demikian perjuangannya ternyata juga luar biasa karena harus menggunakan pesawat militer Indonesia. Kalau dengan pesawat komersial tidak mungkin ya," kata dia.

Saat di India, Susi bersama 30 atlet Indonesia lain membawa api Asian Games berkeliling di sekitar Stadion Nasional Wali Kota Dhyan Chand menuju C-Hexagon. Proses penyalaan obor Asian Games 2018 di stadion kebanggaan masyarakat India itu juga melibatkan Presiden Asosiasi Olimpiade India, Dr Narinder Batra dan Menteri Olahraga India Kol Rajyavardhan Singh Rathore. "Saya berharap Asian Games di Indonesia ini tidak hanya sukses dalam penyelenggaraan, tetapi juga sukses dalam prestasi," kata dia.

Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Yuyu Sutisna mengatakan, api Asian Games dilindungi dalam sebuah lentera khusus dengan gas yang sekali isi bisa membuat api bisa terus menyala selama 10 jam. Menurut dia, setelah tim dari Indonesia mengambil api Asian Games, tidak lantas kembali ke Indonesia karena masih harus mengikuti berbagai rangkaian acara dan diinapkan di Kedutaan Besar RI di India.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement