REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengatakan, target 10 besar kontingen Indonesia dalam Asian Games 2018 terus ia pantau. Ia meminta jangan sampai hasil undian pertandingan yang dilakukan Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) dan Dewan Olimpiade Asia (OCA) menyurutkan target tersebut.
Karena itu, ia meminta kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) untuk melakukan tugas pengawasannya terhadap program pelatihan nasional (pelatnas) dengan benar, detail, dan ketat. KONI pun diminta untuk melaporkan hasil pengawasan tersebut kepadanya. Mengingat para atlet Indonesia akan berlaga dalam waktu dekat, yakni 18 Agustus hingga 2 September 2018.
"Tantangan terbesar tentu soal mental ya. Tapi saya berharap tidak terjadi di Asian Games karena kita akan tampil di rumah sendiri, di kandang sendiri. Tunjukkan, kandang kita ini memang kandang yang layak untuk kita menangi," ujar Imam usai menghadiri pembukaan Pelatihan Penggerak Olahraga Senam Kebugaran Masyarakat di Kuningan, Jawa Barat, Selasa (10/7).
Imam kerap mengunjungi para atlet di pelatnas. Ia menuturkan, kondisi mereka saat ini sangat bagus. Para atlet, pelatih, dan pemerintah amat optimis menyambut kegiatan akbar se-Asia tersebut.
"Pak Jokowi juga tak henti-hentinya memotivasi mereka. Nah. sekarang kita mohonkan doa, dukungan, kepada seluruh masyarakat Indonesia agar atlet tak berjuang sendiri. Harus didukung karena kita jadi tuan rumah. Main di depan mata kita sendiri," ungkapnya.