Senin 21 Aug 2017 17:28 WIB

Indonesia akan Tingkatkan Intensitas Serangan Lawan Vietnam

Rep: Bambang Noroyono / Red: Ratna Puspita
Timnas U22 Sepakbola Indonesia
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Timnas U22 Sepakbola Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional sepak bola putra Indonesia akan menghadapi Vietnam pada penyisihan Grup B SEA Games di Stadion Majlis Perbandaran Selayang, Selangor, Malaysia, Selasa (22/8) besok. Asisten pelatih tim nasional sepak bola putra Indonesia Bima Sakti Tukiman mengatakan tak akan ada perubahan dari cara bermain Indonesia untuk bisa mengatasi Vietnam.

Namun, mantan kapten Garuda Indonesia itu mengatakan, timnas akan melakukan perbaikan permainan. Dia menyebutkan perbaikan tersebut meningkatkan intensitas serangan, eksekusi di depan gawang, dan memperkuat lini pertahanan. 

Bima Sakti mengatakan melawan Vietnam akan menjadi tantangan dan taruhan bagi skuat asuhan Luis Milla di Kuala Lumpur, Malaysia. Dia menyebutkan tim pelatih sudah menyiapkan para pemain terbaiknya untuk bisa kembali meraih hasil positif dari laga melawan Vietnam. 

“Ini menjadi tantangan dan taruhan bagi kita (timnas Garuda). Kita harus mampu kalahkan mereka (Vietnam),” kata dia kepada wartawan di Jakarta, Senin (21/8). 

Laga tersebut merupakan pertandingan keempat pada babak penyisihan Grup B. Laga ini krusial bagi kedua tim. Terutama bagi Indonesia. Indonesia bukan hanya harus meraih tiga angka ketika menghadapi Vietnam. Skuat asuhan pelatih Luis Milla Aspas juga harus memperbanyak jumlah gol, dan mempertahankan gawang agar tak kebobolan kalau tetap ingin berada di zona aman  Grup B SEA Games 2017.

Laga melawan Vietnam akan menjadi laga penentuan bagi skuat Indonesia. Itu kalau menengok posisi  skuat Garuda di papan klasemen sementara Grup B. Saat ini, Indonesia harus berbagi peringkat dua bersama Thailand. Keduanya juga mengoleksi tujuh angka dari tiga pertandingan. 

Bahkan, Indonesia dan Thailand mencatat selisih gol yang sama. Indonesia harus menang dengan banyak gol ke gawang Vietnam, agar menghindari kejaran tim Gajah Putih tersebut. Thailand akan bermain melawan Filipina pada hari laga keempat, Selasa besok.

Vietnam tentunya juga memaksa diri agar bisa menang dari Indonesia. Kesebelasan asuhan pelatih Nguyen Huu Thang tersebut saat ini berada di puncak klasemen dengan nilai sembilan angka. Vietnam, selama tiga pertandingan terakhir, belum pernah kalah. Tim tersebut, juga kerap pesta gol dengan produktivitas 12 gol dengan cuma sekali kebobolan. 

Menengok statistik Indonesia dan Vietnam, kedua kesebelasan punya reputasi imbang dalam lima tahun terakhir. Pada dua perjumpaan kedua timnas sejak 2011, masing-masing mencatatkan kemenangan satu kali. Indonesia U-23, pernah menang 2-0 dari Vietnam saat semifinal SEA Games 2011. Tetapi, Vietnam membalas kekalahan dari Indonesia pada perebutan medali perunggu di SEA Games 2015 dengan skor mencolok 5-0. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement