Rabu 16 Aug 2017 16:59 WIB

Panahan Persembahkan Dua Emas Pertama untuk Indonesia

Pepanah putri Indonesia Sri Ranti menitikkan air mata saat seremoni pembagian medali compound individual putri. Sri meraih emas setelah mengalahkan pepanah Vietnam pada final, Rabu (16/8).
Foto: Istimewa
Pepanah putri Indonesia Sri Ranti menitikkan air mata saat seremoni pembagian medali compound individual putri. Sri meraih emas setelah mengalahkan pepanah Vietnam pada final, Rabu (16/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cabang olahraga panahan menyumbangkan dua emas pembuka bagi Indonesia pada ajang SEA Games 2017. Pepanah putri, Sri Ranti, mempersembahkan medali emas pertama nomor compound individu putri, disusul Prisma Wisnu Wardhana pada nomor compund individual putra pada perlombaan yang berlangsung di Synthetic Turf Field, National Sports Council, KL Sports City, Rabu (16/8).

Sri Ranti mengalahkan wakil Vietnam Chau Kieu O 144-142. Sementara Prima unggul dramatis 145-144 atas pepanah tuan rumah Mohammad Juwaidi Mazuki.

Start sempurna melapangkan jalan Sri Ranti meraih emas. Pada set pertama, dia tiga kali mencetak angka sempurna, yaitu 10 untuk unggul 30-27 atas Chau. Dalam empat set berikutnya, ia hanya sekali kalah satu angka. Selebihnya, Sri Ranti bisa menyamakan skor dengan lawannya pada tiap set untuk mengamankan keunggulan dua angka. Sri Ranti sekaligus menahbiskan dirinya sebagai peraih emas pertama Indonesia pada SEA Games 2017.

Duel lebih dramatis terjadi pada nomor putra. Prisma yang sempat tertinggal tiga angka 86-89 hingga akhir set ketiga mendapat angin segar pada set keempat. Tiga kali bidikan Juwaidi meleset jauh dari angka sempurna. Ia hanya mengemas nilai 26.

Sebaliknya, Prima mampu mencatatkan nilai nyaris sempurna 29. Skor pun menjadi imbang 115-115.

Pada set penentu, Prima mencatatkan angka sempurna, sementara satu bidikan Juwaidi meleset di angka 9. Alhasil keunggulan 30-29 pada set pamungkas mengunci kemenangan Prima.

Adapun Dellie Threesyadinda gagal mempersembahkan medali untuk Indonesia. Dalam perebutan medali perunggu, Dellie harus mengakui wakil tuan rumah, Fatin Nurfatehah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement