REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) tetap menargetkan timnas Garuda U-22 sebagai juara umum di SEA Games 2017. Ketua Umum PSSI, Letnan Jendera (Letjen) Edy Rahmayadi menegaskan, target tersebut, tetap harus dipertahankan dengan segala risiko.
Kata Edy, PSSI sudah memilih tim pelatih yang terbaik sebagai pembesut timnas. Yaitu Luis Milla Aspas yang didatangkan dari negara La Liga di Spanyol. Persiapan tim kepelatihan Milla, juga sudah panjang menyambut SEA Games sebagai target utama.
"Target kita tetap medali emas," kata Edy saat kofrensi pers, usai pelepasan timnas Garuda U-22 menuju SEA Games, di Markas Besar Kostrad, di Jakarta pada Kamis (10/8).
Kata dia, dengan portofolio dan persiapan Milla menuju SEA Games, tentu tak salah, memasang target tinggi bagi skuat mantan pelatih Real Zaragoza tersebut. Timnas Garuda U-22, akan kembali membawa Merah Putih menuju gelaran SEA Games di Kuala Lumpur, Malaysia.
Pembukaan gelaran pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara itu, akan dimulai pada 19 Agustus mendatang. Tetapi, cabang sepak bola sudah mulai dipertandingkan pada Selasa (15/8).
Indonesia, tergabung dalam Grup B selama gelaran tersebut. Kembali, skuat Merah Putih akan bertanding melawan Thailand, Filipina, dan Vietnam, serta Kamboja juga Timor Leste. Laga perdana Garuda akan melawan tim Gajah Perang di stadion Shah Alam, Kuala Lumpur, Selasa (15/8).
Timnas U-22 Indonesia vs Thailand mendatang, menjadi perjumpaan yang kedua tahun ini. Pada pertengahan Juli lalu, kedua kesebelasan juga bertemu di penyisihan Grup H Kualifasi Piala Asia U-23 2018 di Bangkok. Pertemuan kedua kesebelasan ketika itu, berakhir imbang tanpa gol atau 0-0.
Akan tetapi, hasil tanpa gol ketika itu, membuat Indonesia tak lolos kalifikasi. Sementara Thailand, berhasil sebagai juara grup. Edy melanjutkan, meski Indonesia gagal di kualaifikasi Piala Asia. Akan tetapi, hasil tersebut tak bisa menjadi acuan di SEA Games nanti.
Menurut dia, kegagalan Indonesia di kualifikasi tersebut, pun bukan lantaran kemampuan dan materi pemain Garuda yang kurang. Melainkan, kata dia, lantaran adanya kesalahan teknis Milla saat menurunkan pemain saat laga melawan Malaysia. Laga pertama ketika itu, Indonesia kandas 0-3 dari Malaysia.
Milla dalam konfrensi pers tersebut, tak mengomentari tentang target medali emas. Kata dia, dirinya hanya menjanjikan para pemainnya akan memberikan yang terbaik. "Kami hanya meminta para pemain harus menang dalam setiap pertandingan. Sehingga bisa memberikan prestasi yang terbaik bagi Indonesia di SEA Games ini," kata Milla.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
