Selasa 07 Feb 2023 05:35 WIB

Kapolri Sigit Dijadwalkan Buka Seminar Sekolah Akademi Kepolisian 2023

Seminar ini bertujuan untuk lebih mengenalkan hukum progresif kepada masyarakat.

Kapolri Jenderal Pol.Listyo Sigit Prabowo dijadwalkan membuka Seminar Sekolah Akademi Kepolisian 2023 pada 14 Februari . (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Sigid Kurniawan
Kapolri Jenderal Pol.Listyo Sigit Prabowo dijadwalkan membuka Seminar Sekolah Akademi Kepolisian 2023 pada 14 Februari . (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kapolri Jenderal Pol.Listyo Sigit Prabowo dijadwalkan membuka Seminar Sekolah Akademi Kepolisian 2023 pada 14 Februari yang diselenggarakan oleh taruna tingkat akhir Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang itu.

Ketua Pelaksana Seminar Sekolah Akademi Kepolisian 2023, Bethrand Simanjuntak, di Semarang, Senin (6/2/2023), mengatakan, kegiatan tahunan yang merupakan bagian dari syarat kelulusan tersebut akan kembali digelar secara luring usai dua tahun pandemi Covid-19.

"Seminar Sekolah Akademi Kepolisian tahun-tahun sebelumnya digelar secara daring akibat pandemi," katanya.

Selain Kapolri yang akan membuka dan menjadi pembicara kunci dalam seminar tersebut, kata dia, sejumlah tokoh dari berbagai bidang hukum juga akan menjadi pembicara dalam kegiatan itu.

Ia menjelaskan Seminar Sekolah Akademi Kepolisian 2023 sendiri mengusung tema "Strategi Penerapan Hukum Progresif Polri dalam Penegakan Hukum yang Berkeadilan Guna Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat".

Sejumlah tokoh yang akan ikut memberikan materi dalam seminar tersebut antara lain Kabareskrim Komjen Pol. Agus Andrianto, Jaksa Agung Muda Pidana Fadil Zumhana, Wakil Menkumham Edward Omar Sharif, serta ahli pidana Adrianus Meliala.

Menurut dia, seminar ini bertujuan untuk lebih mengenalkan hukum progresif kepada masyarakat.

"Guna meningkatkan kepercayaan masyarakat, hukum progresif bisa ditegaskan secara adil untuk seluruh masyarakat," tambahnya.

Seminar yang akan digelar di gedung serba guna Akpol Semarang itu juga mengundang mahasiswa dari 30 perguruan tinggi di Jawa Tengah dan Yogyakarta untuk berpartisipasi sebagai peserta.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement