Senin 12 Mar 2012 03:30 WIB

Masyarakat tak Perlu Panik Kenaikan BBM

Rep: Arifin/ Red: Hafidz Muftisany
BBM Subsidi
BBM Subsidi

REPUBLIKA.CO.ID,KUDUS - Warga di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, diimbau tidak panik menghadapi rencana kenaikan harga BBM, karena stok dipastikan tersedia cukup, kata Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Kudus, Sofyan Dhuhri.  

"Selain itu, warga juga diminta tidak melakukan aksi pembelian secara berlebihan agar tidak menimbulkan gejolak di masyarakat atau dimanfaatkan kelompok spekulan. Dipastikan stok BBM menjelang kenaikan tetap akan tersedia cukup," ujarnya di Kudus, Ahad.

Berdasarkan informasi dari sejumlah pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kudus, katanya, permintaan BBM selama beberapa hari terakhir memang menunjukkan adanya kenaikan hingga 10 persen dari permintaan sebelumnya.

Atas kondisi tersebut, katanya, pihaknya akan melakukan pantauan di sejumlah SPBU di Kudus, guna memastikan tidak ada masyarakat yang kesulitan mendapatkan BBM jenis bensin atau solar.

Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga akan menjalin koordinasi dengan aparat keamanan, guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

"Pada H-1 kenaikan harga BBM, diharapkan aparat kepolisian juga turut diterjunkan di sejumlah SPBU karena berdasarkan pengalaman sebelumnya terjadi antrean yang cukup panjang," ujarnya.

Menurut dia, masyarakat tidak perlu merespon rencana kenaikan harga BBM tersebut secara berlebihan dan tidak perlu mengkhawatirkan kemungkinan terjadinya kelangkaan, karena ketersediaan BBM di masyarakat dipastikan cukup.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement