REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR - Sampah terlihat menumpuk di beberapa lokasi sekitar Kota Denpasar, Bali, selama sepekan terakhir ini, sehingga mengganggu keindahan ibu kota Provinsi Bali tersebut.

"Selama sepekan terakhir sampah tetap menumpuk dan tidak ada yang membersihkan di tempat penampungan sampah ini," kata Gusti Ngurah Bagusdiana, warga yang tinggal di sekitar Jalan Pulau Biak, Ahad (15/1).

Dia menjelaskan, hal itu membuat sebagian warga membuang sampah di luar tempat penampungan yang tersedia, sehingga tumpukan sampai dari hari ke hari semakin banyak.

Menurut Bagus, kondisi tersebut tentunya sangat mengganggu keindahan serta mengancam kesehatan warga, apalagi tempat penampungan sampah yang ada berada di sekitar pemukiman.

"Kami berharap pihak terkait dapat dengan segera mengatasi kondisi tersebut, sehingga sampah yang menumpuk bisa dapat diangkut untuk dibawa ke pembuangan akhir," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Pemberitaan Humas dan Protokol Pemerintah Kota Denpasar, Dewa Gede Rai, mengatakan, penyebab menumpuknya sampah di beberapa kawasan tersebut akibat musim hujan yang hampir setiap hari mengguyur wilayah ibu kota Provinsi Bali.

"Akibat hujan yang terus mengguyur membuat kinerja para petugas dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan tidak maksimal untuk mengangkut sampah yang ada di penampungan sementara," ujarnya.

Dia mengaku, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk menuntaskan permasalahan tersebut, apalagi di tengah kondisi cuaca saat ini.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Denpasar tidak dapat memberikan penjelasan terkait tumpukan sampah di beberapa lokasi, karena telepon selulernya tidak juga aktif.

Ikuti Whatsapp Channel Republika