REPUBLIKA.CO.ID, ACEH - Gempa 7,3 Skala Richter yang mengguncang bumi serambi Mekah dini hari tadi terasa sampai ke Banda Aceh. Meski demikian, warga Banda Aceh tetap tenang dan tidak panik menghadapi gempa.
"Ya terasa tadi jam 1.15 pagi. Itu sampai dua menit. Cuma warga tetap tenang," ungkap imam Masjid Baiturrahman, Yakub Yahya, saat dihubungi Republika, Rabu (11/1).
Selain itu, gempa hanya menggoyang sebentar Kota Banda Aceh. Tidak ada bangunan yang rubuh dan rusak akibat gempa besar itu. Begitu pun dengan Masjid Raya Baiturrahman. Menurut Yakub, masjid tetap berdiri kokoh meski gempa mengguncang.
Kepanikan mungkin terjadi di sekitar Meulaboh, Aceh Barat. Pasalnya, menurut Yakub, getaran di sana lebih terasa karena dekat dengan sumber gempa. "Di sini tidak panik. Masyarakat sempat keluar rumah cuma masuk kembali,"ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
