REPUBLIKA, KEDIRI--Puluhan kantong darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kediri, Jawa Timur, tercemar penyakit menular, seperti hepatitis B, hepatitis C dan Syphilis.
Kepala UTD (Unit Transfusi Darah) PMI Kota Kediri Ira Widyastuti, Kamis mengemukakan dari empat penyakit menular yang diwaspadai, penyakit hepatitis yang paling banyak ditemukan.
"Untuk hepatitis B ada sekitar 30 kantung darah yang diambil dari orang yang berbeda, hepatitis C kurang dari 10 orang, Syphilis satu orang, sementara HIV/AIDS masih kosong untuk temuan 2011 ini," katanya mengungkapkan.
Ia menyebut, selalu melakukan "screening" atau penyaringan darah yang diambil dari pedonor. Hal itu dilakukan dengan pemeriksaan khusus, dengan harapan bisa mengantisipasi penyebaran penyakit.
"Kami selalu lakukan 'screening'. Bisa jadi, tubuh pendonor itu sehat, tapi ada gejala penyakit yang tampak. Misal, penyakit HIV saja baru nampak 3-5 tahun kemudian, tergantung kondisi kesehatan pasien," ucapnya.
Untuk temuan darah yang tercemar penyakit menular, Ira menyebut langsung melakukan pemusnahan. Hal itu dilakukan, mencegah darah yang tercemar itu tersalurkan pada masyarakat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
