Jumat 07 Oct 2011 15:45 WIB

Merdeka Puluhan Tahun, 500 Ribu Penduduk Lombok Timur Belum Nikmati Listrik

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK - Sekitar 500.000 atau 60 persen dari 1,2 juta penduduk Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat belum menikmati penerangan listrik. Pasalnya hingga kini ketersediaan energi listrik di daerah itu masih terbatas.

Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral Perindustrian dan Perdagangan (ESDMPP) Kabupaten Lombok Timur, Atma Yakin, mengatakan, jumlah penduduk yang belum menikmati listrik hingga saat ini mencapai sekitar 500.000 jiwa yang tersebar 20 kecamatan.

"Jadi hingga kini penduduk yang telah menikmati listrik secara penuh baru sekitar 40 persen," katanya. Ia mengatakan, target Pemkab Lombok Timur pada 2013 penduduk Lombok Timur yang menikmati penerrangan listrik diharapkan bisa mencapai 60 persen.

Karena itu, katanya, berbagai upaya akan terus dilakukan agar masyarakat yang belum menikmati listrik tersebut bisa secepatnnya dilayani.

"Kami mulai melakukan pendataan terhadap masyarakat yang belum tersentuh pelayanan listrik dari PT PLN, terutama di tingkat dusun yang paling banyak belum menikmati listrik, sehingga ini menjadi prioritas yang harus dituntaskan," ujarnya.

Dia mengatakan, jangankan masyarakat di pedesaan, yang ada di perkotaan terutama di pinggiran kota juga masih banyak yang belum menikmati listrik.

Ia menambahkan hasil pendataan sementara yang telah dilakukan oleh pihak desa dan kecamatan di Kabupaten Lombok Timur jumlah penduduk yang belum terlayani listrik PLN jauh lebih banyak dibandingkan yang sudah dilayani.

"Data yang masuk mencapai ratusan ribu orang, sehingga Dinas ESDM PP Lombok Timur langsung memberikan rekomendasi untuk dibawa ke PLN untuk mendaftarkan diri agar secepatnya dilayani pemasangan jaringan listrik," katanya.

Menurut dia, untuk bisa dilayani PLN harus menunggu proyek program listrik masuk desa, karena masuk kategori jaringan tidak ada dan jaringan ada akan tetapi belum dilayani.

"Pemkab Lombok Timur sudah berupaya semaksimal mungkin dalam memperjuangkan agar masyarakat yang belum menikmati listrik secepatnya bisa terlayani dengan baik," kata Yakin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement