Jumat 30 Sep 2011 09:13 WIB

Peringati Dahsyatnya Gempa Padang, Warga Diimbau Kibarkan Bendera Setengah Tiang

Shalat Jumat usai terjadi gempa Padang
Foto: ant
Shalat Jumat usai terjadi gempa Padang

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG-- Mengenang dua tahun terjadinya gempa yang mengguncang kota Padang pada 30 September 2009, Pemerintah Kota Padang mengimbau warga untuk mengibarkan bendera setengah tiang pada Jumat.

Warga Padang diimbau untuk mengibarkan bendera setengah tiang di rumah masing-masing serta bagi perkantoran diharapkan juga melaksanakan hal itu, kata Wakil Wali Kota Padang, Mahyeldi di Padang, Jumat.

Selain itu, diimbau kepada masyarakat untuk melaksanakan zikir di masjid dan mushala yang ada. Berdasarkan pemantauan wartawan pada Jumat pagi di sepanjang utama di Kota Padang terlihat bendera merah putih setengah tiang mulai dikibarkan di rumah-rumah serta perkantoran.

Namun masih ada yang belum mengibarkannya karena belum mengetahui hal itu. Salah seorang warga Parak Lawas Padang Rudi (24) mengaku tidak mengetahui imbauan tersebut.

"Saya merasa heran dan menduga ada tokoh nasional yang meninggal dunia, karena banyak bendera setengah tiang yang dikibarkan masyarakat, ternyata peringatan dua tahun gempa," kata dia.

Sementara, hingga pagi ini mobil dari Kominfo Kota Padang terus menyerukan melalui pengeras suara agar masyarakat mengibarkan bendera setengah tiang di rumah masing-masing .

Memperingati dua tahun gempa tersebut Pemerintah Kota Padang juga akan menggelar zikir dan doa bersama di Monumen Gempa jalan Bundo Kandung pada pukul 15.30 wib. Sebelum acara zikir dan doa juga akan ditampilkan penampilan teater dari Mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang.

Pada peringatan detik-detik gempa tepat pukul 17.15 wib akan dibunyikan sirene oleh Gubernur Sumatera Barat dilanjutkan dengan pembacaan doa dan peletakan karangan bunga di monumen gempa.

Berdasarkan data yang dihimpun, gempa 30 September 2009 menyebabkan kota Padang mengalami kerugian sekitar Rp1.1 triliun, korban meninggal 383 orang, 2 hilang, 431 luka berat, 771 luka ringan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement