REPUBLIKA.CO.ID, SENTANI - Badan Ketahanan Pangan Kabupaten Jayapura, Papua, terus berupaya mewujudkan komitmen one day no rice atau satu hari tanpa makan nasi melalui berbagai kegiatan.
Kepala Ketahanan Pangan Kabupaten Jayapura Ir Henderina Maturbons di Sentani, Selasa, mengatakan, untuk menyosialisasikan komitmen tersebut dilakukan berbagai kegiatan seperti seminar, pelatihan pengolahan umbi-umbian menjadi makanan berkualitas dan bergizi, dan lomba kuliner khas Papua. "Pada umumnya konsumsi masyarakat terutama anak-anak sudah berganti ke nasi. Mereka tidak mau lagi mengonsumsi makanan lokal seperti umbi-umbian," katanya.
Selain itu, lanjut dia, pada setiap kegiatan baik resmi maupun tidak diupayakan selalu menyajikan makanan lokal seperti umbi-umbian, keladi, papeda atau sagu.
Untuk menindaklanjuti intruksi Bupati tentang one day no rice, katanya, Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Jayapura melakukan berbagai kegiatan khusus bagi ibu-ibu PKK yaitu pelatihan keanekaragaman pangan.
"Selama ini ibu-ibu biasa menyajikan ubi kayu dengan cara direbus, sekarang mereka diusahakan bisa mengolahnya menjadi perkedel dan sebagainya," ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
