REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kapten tim nasional Irlandia Utara, Steven Davis, enggan menjadikan Gareth McAuley sebagai kambing hitam atas kekalahan 0-1 yang dialami saat melawan Wales pada laga babak 16 besar di Parc des Princes, Ahad (26/6) dini hari WIB.

Dalam laga tersebut, Irlandia Utara dipaksa menyerah karena McAuley melakukan gol bunuh diri pada menit ke-75. Gol itu menjadi penentu buat kemenangan Wales. (Baca: Taklukkan Irlandia Utara, Wales Menuju Perempatfinal)

Davis mengungkapkan kecewa dengan cara kekalahan yang dialami timnya. Namun menurutnya, McAuley tidak pantas disalahkan karena dia telah bermain sangat baik.

"Kami hancur dan tersingkir, tapi itu telah menjadi perjalanan luar biasa dan kami belajar banyak dari pengalaman itu," kata Davis, dilansir dari BBC, Ahad (26/6).

Gelandang Southampton ini menambahkan timnya telah mengerahkan segalanya dan memiliki peluang lebih baik di babak pertama. Namun sayang, tim asuhan Michael O'Neill ini tak sengaja melakukan gol bunuh diri yang membuat timnya sendiri tersingkir dari turnamen tersebut.

Davis mengaku sedih melihat perjalanan mereka di Piala Eropa berakhir. Apalagi, semangat para suporter Irlandia Utara yang juga harus mengakhiri dukungan mereka di turnamen akbar Eropa itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika