REPUBLIKA.CO.ID, KIEV — Stadion Olympic, Kiev, Ukraina, Senin (2/7) dini hari, akan menjadi tempat penutupan Piala Eropa 2012.
Stadion yang menjadi markas Dinamo Kiev tersebut bakal menjadi sejarah pertarungan partai puncak antara juara bertahan Spanyol kontra Italia.
Kalau tim Matador mampu mempertahankan gelar, maka mereka bakal menyamai torehan Jerman sebagai Negara dengan koleksi tiga trofi Henri Delaunay.
Sebelum partai final digelar, panitia penyelenggara akan menyajikan pertunjukan selama 12 menit sesaat sebelum kick-off dilakukan.
Inspirasi gebyar penutupan Piala Eropa itu mengacu pada 16 tim peserta yang lolos ke turnamen empat tahunan itu. Dikutip UEFA.com, sebanyak 600 relawan dilibatkan dalam pertunjukan kolosal di tengah lapangan.
Konsep penutupan dibuat untuk merayakan akhir peristiwa historis Piala Eropa pertama yang digelar di negara Eropa tengah dan timur. Meski Polandia dan Ukraina gagal lolos ke fase gugur, namun banyak yang menilai keduanya menjadi tuan rumah yang baik.
Karena itu, penutupan akan lebih menekankan acara untuk mempromosikan negara yang berpartisipasi bersama dengan kunci nilai-nilai persaingan dalam sepak bola, yaitu kesatuan, persaingan dan gairah.
Sama seperti pembukaan, acara penutupan juga dirancang oleh Presiden Filmmaster Events Marco Balich, Direktur Artistik Lida Castelli serta Direktur Bryn Walters. Balich telah merancang pertunjukan berkelas internasional, termasuk menampilkan serah terima bendera Olimpiade 2002 di Salt Lake City hingga upacara Olimpiade di Turin 2006 dan Karnaval Venesia.
Lagu resmi turnamen, Endless Summer, akan dinyanyikan langsung oleh penyanyi Jerman, Oceana. Lagu itu menjadi single utama dari album baru Oceana yang baru beredar dan direkam di London, New York, dan Berlin. Album itu mendapat sentuhan produser Rob Davis yang menangani penyanyi Kylie Minogue dan Blair McKichan yang memoles penyanyi Lily Allen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
