Selasa 22 May 2012 14:00 WIB

Jerman Lapar Gelar Juara

Mario Gomez, striker timnas Jerman, mengontrol bola saat laga persahabatan lawan Brazil di Stuttgart, Jerman, pada Agustus 2011.
Foto: AP/Matthias Schrader
Mario Gomez, striker timnas Jerman, mengontrol bola saat laga persahabatan lawan Brazil di Stuttgart, Jerman, pada Agustus 2011.

REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Joachim Low, pelatih timnas Jerman, telah mengumumkan daftar pemain sementaranya pada 11 Mei. Setelah mengumumkan daftar tersebut, para pemain timnas Jerman langsung menuju Sardinia untuk melakukan pemulihan dan rehabilitasi selepas menjalani panjangnya musim kompetisi.

Mereka sepekan kemudian pergi ke selatan Prancis untuk melakukan persiapan sejumlah laga uji coba di Swiss. Jerman akan menghadapi tuan rumah Swiss (26/5) dan Israel (31/5). Skuat Joachim Low baru terbang ke markas mereka di Gdansk, Polandia, pada 4 Juni.

Pemain timnas Jerman tidak bisa langsung bergabung semuanya. Pemain Borussia Dortmund, yang memenangkan gelar juara Bundesliga 2011/2012, baru bisa bergabung usai menjalankan laga final Piala Jerman pada 12 Mei. Mereka sukses mengalahkan Bayern Muenchen dengan skor telak 5-2.

Sementara, pemain Bayern Muenchen baru bisa bergabung setelah dua laga lagi. Mereka menghadapi Chelsea di laga final Liga Champions pada 19 Mei dan laga persahabatan lawan Belanda pada 22 Mei.

Tak Ingin Gagal Lagi

Tidak diragukan lagi bahwa Jerman salah satu kandidat terkuat juara Piala Eropa 2012. Mereka lapar gelar juara setelah mengalami serentetan kegagalan. Jerman hanya menempati posisi ketiga di Piala Dunia 2006, kalah dari Spanyol di final Piala Eropa 2008, dan terakhir hanya meraih medali perunggu di Piala Dunia 2010.

Belanda dan Portugal bakal menjadi ganjalan terbesar Jerman di babak penyisihan Grup B. Pada November lalu, Jerman sukses mengalahkan Belanda dengan skor telak 3-0. Namun, hasil laga persahabatan itu tidak bisa menjadi parameter karena Belanda tidak diperkuat Arjen Robben, Rafael van der Vaart dan Robin van Persie.

Belanda bakal menjadi pesaing terberat Jerman di persaingan grup yang disebut sebagai grup neraka ini. Belanda dan Jerman pastinya sama-sama mengincar juara Grup B. Ini tidak lain guna menghindari lawan berat lainnya di babak delapan besar.

Faktor Lahm

Jerman menelan kekalahan saat menghadapi Prancis dalam laga persahabatan pada Februari lalu. Namun, Jerman tetap dalam penampilan terbaiknya dimana tidak ada celah dalam setiap lini permainannya.

Hal yang mungkin menjadi catatan adalah faktor Philipp Lahm. Bayern Muenchen sepanjang musim ini menempatkan Lahm pada posisi bek sayap kanan. Sementara, Lahm bersama timnas Jerman biasanya bermain di posisi bek sayap kiri.

Low bisa saja memainkan Lahm di sayap kanan. Posisi yang sepanjang musim ini dimainkan Lahm bersama Bayern Muenchen. Tapi jika hal tersebut dilakukan, Low tidak memiliki stok pemain bek sayap kiri.

Low patut juga mencoba Toni Kroos yang musim ini tampil bagus bersama Bayern Muenchen. Karena berlimpahnya pemain gelandang, Kroos selama ini tersingkir dari skuat Jerman. Di lini depan, Low harus memilih antara Mario Gomez atau Miroslav Klose.

sumber : www.goal.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement