REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Pelatih Timnas Spanyol, Vicente Del Bosque bakal sepertinya masih belum percaya kepada para strikernya. Di partai final Piala Eropa 2012 kontra Italia, Del Bosque akan menerapkan strategi tanpa ujung tombak. Untuk menjebol jala Gianluigi Buffon, tim Matador kembali mengandalkan Cesc Fabregas sebagai ‘False 9’ di lini depan.
Del Bosque mengakui Italia telah banyak berubah sejak pertemuan pertama mereka di laga perdana Grup C. Kendati begitu, ia tetap mempertahankan formasi 4-3-3 dengan Cesc Fabregas diapit Andres Iniesta dan David Silva yang berperan sebagai winger.
“Italia telah berubah. Mereka mengawali turnamen dengan bagus saat melawan kami dan terus berkembang. Mereka lawan yang sepadan,” kata mantan arsitek Real Madrid itu.
Sementara Italia akan tampil sedikit berbeda dari formasi yang mereka mainkan ketika menghadapi Spanyol di fase penyisihan grup. Pelatih Gli Azzurri, Cesare Prandelli meninggalkan strategi tiga bek di lini belakang dengan menerapkan formasi 4-1-3-2 untuk memenangkan pertarungan di lapangan tengah.
“Kekuatan Spanyol tidak hanya ketika mereka menguasai bola, tapi juga bagaimana mereka merebutnya. Kami harus memanfaatkan momen kami,” ujarnya menandaskan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
