REPUBLIKA.CO.ID,WARSAWA -- Cesare Prandelli mengisyaratkan mundur dari jabatannya sebagai pelatih Italia usai Euro 2012. Ia mengungkapkan rindu dengan pekerjaan sebagai pelatih klub.
"Saya memiliki kontrak dengan tim nasional sampai 2014 dan saya memiliki hubungan baik dengan semua orang. Akan tetapi, seperti yang selalu saya katakan, saya merindukan bekerja setiap hari di lapangan latihan. Setelah Euro kami akan mengevaluasi segalanya," ujar Prandelli kepada RaiSport pada sebuah wawancara televisi.
Sebelum melatih timnas, Prandelli berstatus sebagai pelatih Fiorentina. Pelatih berusia 54 tahun itu disebut-sebut diminati klub Liga Primer yang tengah mencari manajer baru, Tottenham Hotspur.
Kiprah Prandelli di Euro 2012 ini memang cukup bagus. Azzurri berhasil mendampingi juara Grup C Spanyol sebagai tim peringkat kedua dan melangkah ke semifinal setelah mengalahkan juara Grup D Inggris.
Berbicara mengenai pertandingan semifinal melawan Jerman yang akan digelar beberapa jam lagi, Prandelli mengaku optimistis. "Saya memiliki perasaan bagus tentang pertandingan malam ini. Kami sudah siap melakoni pertandingan yang sarat emosi dan harapan tersebut," katanya.
Ia mengaku tidak mudah memulai Euro 2012 karena di saat yang bersamaan terdapat skandal pengaturan skor (Scommessopoli) yang mirip dengan skandal Calciopoli enam tahun lalu. "Tetapi kami memiliki sebuah grup yang berada di atas segalanya di sini dan kami siap melakukan hal yang luar biasa," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
